Drummer "God Bless", Fajar Satritama Akui Selipkan Nuansa Slip Knot di Lagu "Untuk Indonesiaku"

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebuah penghormatan khusus dari "God Bless" pernah dilakukan untuk mendiang pencipta lagu Areng Widodo.

Areng saat itu sempat meminta "God Bless" secara khusus untuk membawakan lagu "Untuk Indonesiaku" sebelum ia mengembuskan napas terakhirnya.

Ian Antono dkk, akhirnya mengabulkan permintaan terakhir dari Areng Widodo. Tak banyak hal yang diubah dari lagu asli Areng Widodo tersebut.

"God Bless" mengaku hanya mengganti aransemen drum agar nuansa mars lebih terasa pada lagunya.

"Memang ada bayangan waktu itu ada beberapa lagu Slip Knot yang marching. Saya lupa album apa itu, kebayang seperti itu kalau bisa. Akhirnya, saya take berapa kali snarenya untuk bisa mendapatkan nuansa itu," kata Fajar Satritama, drummer God Bless mengutip Kompas.com beberapa waktu lalu.

Sementara pada bagian lirik, para personel God Bless sepakat untuk tidak melakukan perubahan. God Bless berencana membuat video musik lagu "Untuk Indonesiaku" dengan melibatkan para penggemarnya, God Bless Community.

God Bless saat itu bahkan meminta para fans mengirimkan video berdurasi satu menit ke Instagram dengan menyertakan tagar #UntukIndonesiaku.

"Jadi, kita karena keterbatasan venue dan segala macam untuk produksi video, pengin mengajak God Bless Community untuk berpartisipasi membuat video bareng-bareng dengan tema merah putih," ucap Fajar.

Video-video bertema merah putih itu akhirnya dibuat God Bless menjadi jahitan apik sebuah video musik "Untuk Indonesiaku".