Kompas TV internasional kompas dunia

Napi Rusia Dibebaskan dan Gabung Wagner untuk Perang di Ukraina, Pulang Langsung Dicurigai Membunuh

Kompas.tv - 1 April 2023, 11:15 WIB
napi-rusia-dibebaskan-dan-gabung-wagner-untuk-perang-di-ukraina-pulang-langsung-dicurigai-membunuh
This undated photograph handed out by French military shows three Russian mercenaries, right, in northern Mali. Russias Wagner Group, a private military company led by Yevgeny Prigozhin, a rogue millionaire with longtime links to Russias President Vladimir Putin, has played a key role in the fighting in Ukraine and also deployed its personnel to Syria, Central African Republic, Libya and Mali. (Sumber: French Army via AP, File)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Gading Persada

MOSKOW, KOMPAS.TV - Seorang napi di Rusia dibebaskan dan jadi tentara Wagner untuk ikut perang di Ukraina.

Namun, beberapa hari setelah kembali ke Rusia ia dicurigai membunuh perempuan tua.

Ivan Rossomakhin merupakan penjahat kambuhan dan dipenjara selama 10 tahun karena pembunuhan pada 2020.

Ia kemudian dibebaskan pada tahun lalu setelah memutuskan bergabung dengan kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner untuk berperang di Ukraina.

Baca Juga: Kebiadaban Tentara Israel di Bulan Ramadan, Bunuh Warga Palestina di Masjid Al-Aqsa

Pemimpin Wagner, Yevgenyu Prigozhin telah merekrut para napi seperti Rossomakhin dari seluruh penjara di Rusia, dan dijanjikan diampuni untuk perang di Ukraina.

Mereka juga dijanjikan berbagai keuntungan jika menandatangani kontrak.

Rossomakhin melakukan tugas yang tidak pasti dengan Wagner di Ukraina, dengan kontrak normal selama enam bulan.

Ia kemudian pulang ke kampung halamannya di Novj Buret di Wilayah Kirov pada bulan ini.

Tapi tak butuh waktu lama. Rossomakhin telah ditahan selama lima hari setelah membuat sejumlah ancaman.



Sumber : CNN

BERITA LAINNYA



Close Ads x