> >

Dukungan Warga Mengalir untuk BPOM dalam Menjalankan Uji Klinis Vaksin Tanpa Tekanan

Politik | 17 April 2021, 18:12 WIB
Kepala Badan POM Dr Penny Lukito umumkan BPOM memberi izin penggunaan darurat vaksin CoronaVac buatan Sinovac pada 11 Januari 2021. (Sumber: Kompas TV Live)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Melalui pernyataan terbuka bertajuk “Tim BPOM, Majulah Terus!”, Koalisi Warga Indonesia memberi dukungan moril kepada BPOM dalam menjalankan uji klinis Vaksin Nusantara.

Alif Iman Nurlambang selaku narahubung Koalisi Warga Indonesia, membenarkan dukungan terbuka tersebut.

Kata Alif, surat terbuka tersebut bertujuan mengakhiri tekanan terhadap BOPM akibat menolak kelanjutan uji klinis Vaksin Nusantara.

Dalam koalisi yang beranggotakan 100 orang itu tercantum nama-nama tokoh besar seperti Syafi'i Maarif, A Mustofa Bisri, Alisa Wahid, Andy Budiman dan banyak lagi.

Baca Juga: BPOM Gorontalo Uji 46 Sample Takjil

Menurut mereka setiap penelitian vaksin perlu diputuskan oleh lembaga yang memiliki otoritas, dan Indonesia punya Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI).

"Kami, yang nama-namanya tercantum di bawah ini, bersikap berpegang pada pendirian BPOM yang merupakan badan resmi di Indonesia dan bekerja berdasarkan prosedur-prosedur, disiplin, dan integritas ilmiah," tulis dalam surat terbuka itu yang diterima KompasTV dari narahubung Koalisi Warga Indonesia, Alif Iman Nurlambang pada Sabtu (17/4/2021) sore.

Kata mereka, biarkan BPOM bekerja tenang bersama tim pakarnya. Masyarakat percaya pada integritas keilmuan dan independensi mereka.

Baca Juga: BPOM Ogah Komentari Lagi Vaksin Nusantara: Penilaiaan Kami Sudah Selesai, Belum Bisa ke Fase 2

Selama ini, kata Alif, BPOM telah mengabdi untuk menjaga kesehatan masyarakat di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Penulis : Hedi Basri Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU