> >

Puan Minta Sosialisasi Beli Migor Pakai PeduliLindungi Dilakukan Secara Masif

Ekonomi dan bisnis | 28 Juni 2022, 10:16 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani saat mengecek harga bahan pangan ke salah satu pasar tradisional. (Sumber: Dok. DPR RI)

JAKARTA, KOMPAS.TV-Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah melakukan sosialisasi pembelian minyak goreng curah dengan aplikasi PeduliLindungi secara masif. Apalagi, pembeli minyak goreng curah di pasar maupun warung kebanyakan adalah kalangan yang sehari-harinya tidak terbiasa menggunakan teknologi informasi.

“Sosialisasi pembelian minyak goreng curah rakyat (MGCR) menggunakan PeduliLindungi harus dilakukan secara gencar. Terutama karena mayoritas pembeli minyak goreng subsidi datang dari masyarakat kelas bawah, yang belum tentu memiliki smartphone,” kata Puan dikutip dari laman resmi DPR RI, Selasa (28/6/2022).

Sebelumnya, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, sosialisasi pembelian minyak goreng curah seharga Rp14.000/liter atau Rp15.500/kilogram berlangsung selama 2 minggu.

Menurut Puan, sosialisasi harus dilakukan serentak hingga pelosok daerah Tanah Air.

Baca Juga: Produsen Minta Pemerintah Jamin Hanya Ada 1 Merek yang Jual Migor Rp14.000/Liter

“Dan perlu diperhatikan, jangan sampai kebijakan menyulitkan rakyat. Khususnya bagi masyarakat yang tidak memiliki smartphone untuk mengakses aplikasi PeduliLindungi,” ucap Puan.

Di satu sisi, Puan memahami penggunaan aplikasi PeduliLindungi dimaksudkan agar pemerintah dapat mengecek distribusi minyak goreng secara real time, sebagai antisipasi penyelewengan yang menyebabkan kelangkaan.

Di sisi lain, ia menilai sosialisasi tidak bisa hanya sekadar mengandalkan teknologi informasi saja.

“Harus ada pendekatan langsung ke masyarakat, ke pedagang, agar mereka benar-benar memahami transisi sistem pembelian minyak goreng,” ujarnya.

Baca Juga: Harga Emas Antam Selasa Ini Anjlok Sebesar Rp 6.000 Jadi Rp 988.000 Per Gram

Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus

Sumber :


TERBARU