> >

Puan Minta Sosialisasi Beli Migor Pakai PeduliLindungi Dilakukan Secara Masif

Ekonomi dan bisnis | 28 Juni 2022, 10:16 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani saat mengecek harga bahan pangan ke salah satu pasar tradisional. (Sumber: Dok. DPR RI)

Pemerintah memang telah menyiapkan akun resmi media sosial instagram @minyakita.id dan juga website linktr.ee/minyakita. Lewat kedua kanal informasi tersebut, masyarakat dapat mengakses segala informasi terkait sosialisasi penjualan dan pembelian MGCR.

Puan juga mengingatkan agar pengawasan dilakukan secara seksama. Sebab, bukan tidak mungkin pembelian dengan metode ini juga bisa dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang mencari keuntungan.

“Harus dihindari munculnya tindak kecurangan atau oknum calo yang memanfaatkan kesulitan pembeli yang tidak bisa mengakses aplikasi PeduliLindungi dengan meminta tambahan harga. Tentu pengawasan harus dibantu dari tim Satgas Pangan Polri,” sebutnya.

“Kita berharap program ini berhasil dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng yang berdampak terhadap kenaikan harga. DPR juga berharap ada evaluasi selama masa sosialisasi ini sehingga kita bisa temukan formula terbaik dalam sistem pembelian minyak goreng,” lanjutnya.

Baca Juga: Di Balik Pidato Megawati, Ternyata Tukang Bakso Sukses Ubah Desa Tertinggal Jadi Maju di Wonogiri

Program minyak goreng curah rakyat bisa diperoleh di penjual/pengecer yang terdaftar resmi dalam program Simirah 2.0. Selain itu juga melalui Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran (PUJLE).

Selama masa sosialisasi, masyarakat diizinkan membeli minyak goreng curah bersubsidi dengan menggunakan KTP. Pembelian minyak goreng curah rakyat di tingkat konsumen dibatasi maksimal 10 kg untuk satu NIK.
 

Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus

Sumber :


TERBARU