Kompas TV nasional peristiwa

Tuban Diguncang Gempa Susulan Beruntun Hari Ini, Sudah 16 Kali, Apa Penyebabnya?

Kompas.tv - 22 Maret 2024, 17:23 WIB
tuban-diguncang-gempa-susulan-beruntun-hari-ini-sudah-16-kali-apa-penyebabnya
Ilustrasi gempa bumi. Tuban, Jawa Timur diguncang rentetan gempa susulan hingga Jumat (22/3/2024) pukul 16.00 WIB (Sumber: Kompas.com/Shutterstock)
Penulis : Dian Nita | Editor : Desy Afrianti

TUBAN, KOMPAS.TV - Gempa susulan beruntun mengguncang Tuban, Jawa Timur sejak gempa berkekuatan magnitudo 6 yang terjadi pukul 11.12 WIB siang hari ini, Jumat (22/3/2024).

Bahkan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika menginformasikan, gempa susulan dengan kekuatan lebih besar yaitu M6,5 kembali mengguncang Tuban pada 15.52 WIB.

Menurut BMKG, gempa Tuban dirasakan di Surabaya, Malang, Yogyakarta, Solo, hingga Nganjuk.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Sudarmaji, mengatakan gempa di kabupaten itu terjadi hingga 16 kali, update pukul 13.00 WIB

"Gempa diikuti gempa susulan yang tercatat BMKG Tuban sebanyak 16 kali, terakhir kekuatan gempa dengan magnitudo 3,5," kata Sudarmaji, Jumat.

Baca Juga: Lagi, Gempa M 6,5 Guncang Tuban Sore Ini, BMKG: Getaran sampai Surabaya dan Yogyakarta

Ia mengatakan kerusakan akibat gempa tersebut terjadi di dua titik, yakni di Desa Glagahsari, Kecamatan Soko. Selain itu kerusakan terjadi di Desa Dagangan, Kecamatan Parengan.

"Sekarang ini BPBD masih terus melakukan pendataan, asesmen dan mengecek ulang di lapangan," katanya, dikutip dari Antara.

Hingga Jumat pukul 16.55 WIB, BMKG masih melaporkan rentetan gempa susulan yang terjadi di Tuban, berikut rinciannya, pasca gempa M6,5, dikutip dari akun X @infobmkg

1. Mag:4.6, 22-Mar-2024 16:55:46 WIB, Lok:5.72LS, 112.41BT (137 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

2. Mag:3.6, 22-Mar-2024 16:37:05 WIB, Lok:5.77LS, 112.31BT (128 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

3. Mag:3.5, 22-Mar-2024 16:31:36 WIB, Lok:5.67LS, 112.27BT (138 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

4. Mag:3.6, 22-Mar-2024 16:28:08 WIB, Lok:6.09LS, 112.17BT (90 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

5. Mag:5.0, 22-Mar-2024 16:19:28 WIB, Lok:5.82LS, 112.43BT (127 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

6. Mag:4.5, 22-Mar-2024 16:14:51 WIB, Lok:5.70LS, 112.39BT (138 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

7. Mag:4.4, 22-Mar-2024 16:12:52 WIB, Lok:5.78LS, 112.48BT (133 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

8. Mag:4.7, 22-Mar-2024 16:06:51 WIB, Lok:5.79LS, 112.53BT (134 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

Baca Juga: BMKG Jelaskan Penyebab Gempa M6,0 di Tuban, Ada Aktivitas Sesar Aktif di Laut Jawa

Penyebab Gempa Tuban 

Peneliti Senior dari Pusat Penelitian Mitigasi Kebencanaan dan Perubahan Iklim (Puslit MKPI) ITS Dr. Ir. Amien Widodo, M.Si., mengatakan bahwa gempa magnitudo 6,5 yang berpusat pada 132 kilometer Timur Laut Tuban dipicu oleh sesar aktif di Laut Jawa.

"Gempa dengan kedalaman dangkal yang disebabkan oleh sesar aktif ini ialah peristiwa yang jarang terjadi," kata Amien, masih dikutip dari Antara.

Adanya pergeseran dan tekanan dari dua permukaan pada Laut Jawa ini menimbulkan getaran dengan skala Modified Mercally Intensity (MMI) III-IV. Intensitas tersebut dapat mengakibatkan guncangan dan retakan pada daerah permukaan.

"Semakin kuat skala intensitasnya, dampak yang dirasakan akan semakin berbahaya," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa pergeseran permukaan pada gempa Tuban terjadi secara horizontal sehingga tidak berpotensi tsunami.

Namun, gempa ini akan menghasilkan beberapa gempa susulan dengan skala magnitudo yang lebih rendah dari gempa pertama.

"Untuk mitigasinya, gempa tersebut perlu dimonitoring guna mengetahui apakah ada tekanan yang masih aktif atau tidak," tutur dosen Departemen Teknik Geofisika ITS itu.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x