Kompas TV nasional rumah pemilu

Pengamat: PDIP Punya 'Tiket Emas' Presidential Threshold, Berpeluang Umumkan Capres di Injury Time

Kompas.tv - 5 Februari 2023, 22:13 WIB
pengamat-pdip-punya-tiket-emas-presidential-threshold-berpeluang-umumkan-capres-di-injury-time
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Senin (9/1/2023). Direktur Eksekutif Political Literacy Gun Gun Heryanto menanggapi banyaknya partai politik yang urung menggelar deklarasi capres untuk Pilpres 2024. (Sumber: KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Eksekutif Political Literacy Gun Gun Heryanto menanggapi banyaknya partai politik yang urung menggelar deklarasi calon presiden (capres) untuk Pilpres 2024. Menurut Gun Gun, masing-masing partai menunggu perkembangan dari rival politiknya.

Gun Gun menyebut penentuan paket capres dan cawapres harus memperhitungkan banyak hal yang terkait strategi pemenangan.

Ia pun menanggapi gerak Koalisi Perubahan yang digagas NasDem, Demokrat, dan PKS, yang telah mengumumkan dukungan kepada Anies Baswedan tetapi belum menggelar deklarasi. Gun Gun menyebut koalisi ini masih menunggu momentum.

"Koalisi Perubahan kemungkinan akan menggunakan dua tahap, tahap pertama men-declare capres secara resmi, tetapi kemudian tahap keduanya (cawapres) akan sangat injury time,” kata Gun Gun dalam program Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Minggu (5/2/2023).

Baca Juga: Deklarasi Koalisi Perubahan tinggal Tunggu Waktu, Pembahasan Piagam Sudah Kelar

Sementara itu, PDIP disebutnya memiliki “tiket emas” karena menjadi satu-satunya partai yang memenuhi syarat presidential threshold 20 persen.

Gun Gun menyebut partai berlambang kepala banteng moncong putih itu bisa saja menunda-nunda hingga mendekati tenggat pendaftaran capres. Hal itu karena kebijakan-kebijakan PDIP mengenai capres sudah di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Dibuat lebih simpel (di PDIP) mengingat semua berada dalam hak prerogatif-nya Bu Mega. Itu yang membedakan. Kalau pencapresan itu paketnya diusung Oktober-November, PDIP tidak masalah jika mengumumkan h-1 sekalipun,” kata Gun Gun.

Sementara itu, Ketua DPP NasDem Willy Aditya menyebut pihaknya tidak terburu-buru mengumumkan cawapres kendati sudah mengusung Anies sebagai bakal capres.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x