Kompas TV lifestyle kesehatan

4 Jenis Makanan yang Sebaiknya Dihindari agar Tak Sebabkan Haus saat Berpuasa

Kompas.tv - 27 Maret 2024, 02:05 WIB
4-jenis-makanan-yang-sebaiknya-dihindari-agar-tak-sebabkan-haus-saat-berpuasa
Ilustrasi. Jenis makanan yang dapat menyebabkan haus saat berpuasa. (Sumber: freestockcenter on Freepik)
Penulis : Almarani Anantar | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS TV - Ramadan adalah bulan yang suci dan penuh dengan berbagai tantangan, terutama dalam menjaga tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa.

Tantangan selama bulan Ramadan termasuk menghindari rasa haus yang berlebihan, sering kali dipicu oleh jenis makanan yang dikonsumsi selama sahur atau berbuka puasa.

Sangat penting untuk menyadari bahwa ada beberapa jenis makanan yang dapat meningkatkan rasa haus selama puasa. Maka, kita harus bijak memilih makanan yang dapat menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh selama menjalankan ibadah puasa.

Berikut adalah beberapa jenis makanan penyebab haus saat berpuasa yang sebaiknya dihindari, seperti yang dikutip dari Kontan.co.id. 

1. Makanan yang Tinggi Kandungan Garam

Mengonsumsi makanan yang tinggi kandungan garam dapat memicu rasa haus yang cepat.

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kelebihan garam dalam tubuh dapat mengganggu keseimbangan cairan, yang kemudian menyebabkan sel-sel tubuh kehilangan hidrasi.

Selain itu, kelebihan garam dalam tubuh dapat meningkatkan beban kerja sel dalam menjaga keseimbangan hidrasi, sehingga meningkatkan kebutuhan akan konsumsi air.

Baca Juga: 5 Dampak Negatif Minum Kopi saat Berbuka Puasa dan Sahur, Serta Waktu Terbaik Konsumsi kala Ramadan

2. Makanan dan Minuman yang Mengandung Kafein

Makanan dan minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan beberapa jenis minuman bersoda, sebaiknya dihindari, karena kafein merupakan zat diuretik yang merangsang produksi urine lebih banyak oleh tubuh.

Konsumsi makanan atau minuman berkafein saat sahur dapat mempercepat proses dehidrasi serta meningkatkan rasa haus selama berpuasa.

Oleh karena itu, disarankan untuk mengurangi atau menghindari konsumsi produk-produk yang mengandung kafein selama bulan Ramadan agar menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

3. Makanan Berminyak

Makanan yang berminyak sebaiknya juga dihindari selama berpuasa. Makanan yang dimasak dengan banyak minyak dapat meningkatkan rasa haus.

Hal ini disebabkan oleh proses memasak yang mengurangi kandungan air dalam makanan, terutama saat menggoreng, sehingga lemak menggantikan volume yang hilang.

Baca Juga: 10 Olahan Kurma yang Mudah Dibuat dan Cocok Disantap saat Sahur dan Berbuka Puasa

Untuk mengurangi asupan lemak dan minyak serta menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, disarankan untuk memilih makanan yang diolah dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang.

Metode memasak ini dapat membantu mempertahankan kadar air dalam makanan dan mengurangi potensi peningkatan rasa haus selama berpuasa.

4. Makanan yang Mengandung Tinggi Gula

Hindari makanan yang mengandung tinggi gula selama berpuasa, termasuk kue, permen, dan minuman bersoda. Makanan dan minuman dengan kadar gula yang tinggi dapat menyebabkan lonjakan dan penurunan kadar gula darah secara tiba-tiba.

Hal ini tidak hanya meningkatkan rasa lapar dan haus, tetapi juga kurang memberikan asupan nutrisi yang diperlukan selama berpuasa.

Baca Juga: Sering Haus Selama Berpuasa? Coba Hindari Konsumsi Makanan dan Minuman ini saat Sahur

Sebagai alternatif, disarankan untuk memilih karbohidrat kompleks yang melepaskan energi secara bertahap, seperti oatmeal atau roti gandum.

Selain itu, makanan tersebut juga kaya akan serat, yang membantu menjaga rasa kenyang lebih lama selama berpuasa.

Dengan demikian, pemilihan makanan yang tepat dapat membantu menjaga keseimbangan gula darah dan mengurangi potensi rasa haus yang berlebihan selama bulan Ramadan.


 



Sumber : Kontan.co.id


BERITA LAINNYA



Close Ads x