Kompas TV internasional kompas dunia

Inilah Ras Anjing Paling Populer di Amerika Serikat Tahun 2022, Berasal dari Prancis

Kompas.tv - 16 Maret 2023, 04:30 WIB
inilah-ras-anjing-paling-populer-di-amerika-serikat-tahun-2022-berasal-dari-prancis
Untuk pertama kalinya dalam tiga dekade, Amerika Serikat memiliki ras anjing kesayangan yang baru, menurut American Kennel Club seperti dilaporkan Associated Press, Rabu, (15/3/2023). Ras anjing terpopuler tahun 2022 itu adalah ras French Bulldog. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Vyara Lestari

NEW YORK, KOMPAS.TV – Untuk pertama kalinya dalam tiga dekade, Amerika Serikat (AS) memiliki ras anjing kesayangan yang baru, menurut American Kennel Club seperti dilaporkan Associated Press, Rabu (15/3/2023). Ras anjing terpopuler tahun 2022 itu adalah ras French Bulldog.

Menarik di mata sebagian orang, dan tidak disukai sebagian orang lain, ras anjing French Bulldog yang berbadan kuat, wajah pesek dengan telinga yang tegak dan terlihat selalu lelah dengan cara yang khas, menjadi ras anjing murni yang paling banyak ditemukan di AS tahun lalu, seperti yang diumumkan oleh klub pada hari Rabu (15/3). Frenchies menggantikan Labrador Retriever dari posisi teratas setelah 31 tahun berturut-turut.

Mengapa? 

“Mereka lucu, ramah, dan penyayang,” kata juru bicara French Bull Dog Club of America, Patty Sosa. Cocok untuk di kota-kota, dengan kebutuhan perawatan dan olahraga yang sedikit, katanya, “mereka (French Bulldog) menawarkan banyak hal dalam ukuran yang mungil.”

Namun, kenaikan Frenchies yang cepat, sekitar seperempat abad yang lalu mereka bahkan tidak masuk dalam 75 ras anjing teratas, membuat penggemarnya khawatir, apalagi para kritikusnya.

Anjing bulldog kecil dan populer ini sering menjadi sasaran pencurian, termasuk penembakan fatal terhadap seorang peternak di Carolina Selatan berusia 76 tahun bulan lalu dan penembakan seorang penjaga anjing di California tahun 2021 yang saat itu sedang mengantar hewan peliharaan penyanyi Lady Gaga.

Ada kekhawatiran bahwa permintaan, ditambah dengan harga premium yang akan dibayar oleh pembeli untuk warna dan tekstur bulu yang "eksotis", akan menghasilkan pembudidaya yang hanya mencari untung cepat dan menghasilkan anjing yang tidak sehat.

Baca Juga: Bobi, Anjing Penjaga Ternak Berusia 30 Tahun Dinobatkan sebagai Anjing Tertua di Dunia

Anjing ras Beagle asal Inggris. Untuk pertama kalinya dalam tiga dekade, Amerika Serikat memiliki ras anjing kesayangan yang baru, menurut American Kennel Club seperti dilaporkan Associated Press, Rabu, (15/3/2023). Ras anjing terpopuler tahun 2022 itu adalah ras French Bulldog. (Sumber: AP Photo)

Popularitas ras anjing ini semakin memperkuat perdebatan tentang apakah memperbanyak anjing yang rentan terhadap masalah pernapasan, tulang belakang, mata, dan kulit itu sehat atau tidak.

Asosiasi Dokter Hewan Inggris telah menyerukan agar orang tidak membeli ras anjing dengan wajah pesek, seperti Frenchies. Belanda telah melarang pembiakan anjing dengan hidung yang sangat pesek itu, dan menteri pertanian negara tersebut berencana melarang kepemilikan anjing seperti itu.

“French Bulldog bisa menjadi topik yang kontroversial,” kata Dr. Carrie Stefaniak, seorang dokter hewan yang berbasis di Glendale, Wisconsin, yang juga menjadi anggota komite kesehatan klub Frenchie.

Dia telah merawat French Bulldog dengan masalah pernapasan, dan dia menekankan calon pemilik harus melakukan riset tentang pembudidaya dan pengujian kesehatan, serta menyadari masalah tersebut dapat menjadi mahal untuk diobati.

Namun, dia bukanlah penentang Frenchies. Dia memiliki dua ekor anjing jenis itu dan telah melatih mereka untuk berlari melalui rintangan dan melakukan pendakian di bukit.

"Anjing-anjing ini bisa sangat bugar, bisa sangat aktif," kata Stefaniak. "Mereka tidak harus menjadi anjing-anjing yang tidak bisa bernapas dan tidak bisa bergerak."

Baca Juga: Rusia Ingin Gunakan Anjing Liar untuk Dijadikan Bom Bunuh Diri di Ukraina, Timbulkan Keraguan

Dunia kini mencatat anjing tertua di dunia bernama Bobi yang berusia 30 tahun, anjing tertua di dunia yang masih hidup dan yang pernah tercatat, saat ini tinggal di Leiria, Portugal. (Sumber: Guinnes Book of Records)

Peringkat popularitas American Kennel Club (AKC) mencakup sekitar 200 ras di registrasi anjing tertua di AS. Statistik ini didasarkan pada hampir 716.500 anjing-anjing baru yang terdaftar tahun lalu - sekitar 1 dari setiap 7 di antaranya adalah French Bulldog. Registrasi ini bersifat sukarela.

Anjing yang paling jarang dimiliki? Anjing foxhound Inggris.

Peringkat ini tidak termasuk anjing-anjing campuran atau, setidaknya untuk saat ini, Labradoodle, puggle, Morkies dan hibrida "desainer" populer lainnya. Sementara 10 besar AKC adalah: French Bulldog, Labrador retriever, Golden retriever, German shepherd, Poodle, Bulldog, Rottweiler, Beagle, Dachshund, dan German shorthaired pointer.

Dengan akar di Inggris dan kemudian Prancis, French Bulldog menjadi chic di kalangan elit Amerika pada awal abad ke-20, kemudian meredup dari popularitas.

Namun, hal itu berubah dengan cepat di abad ini. Media sosial dan pemilik selebriti (mulai dari Leonardo di Caprio hingga Megan Thee Stallion hingga Anggota DPR Alexandria Ocasio-Cortez) memberikan anjing-anjing tersebut eksposur yang segar.

Lebih banyak lagi datang tahun lalu, ketika penonton TV AS menonton Frenchie bernama Winston menempati posisi kedua di Westminster Kennel Club Dog Show dan kemudian memenangkan National Dog Show yang diselenggarakan oleh Kennel Club of Philadelphia.

Baca Juga: Inilah 10 Ras Anjing Paling Populer di Amerika Serikat 2021, Labrador Retriever Masih Paling Top

Memo, seekor Labrador retrievers. Untuk pertama kalinya dalam tiga dekade, Amerika Serikat memiliki ras anjing kesayangan yang baru, menurut American Kennel Club seperti dilaporkan Associated Press, Rabu, (15/3/2023). Ras anjing terpopuler tahun 2022 itu adalah ras French Bulldog. (Sumber: AP Photo/Mary Altaffer, File)

Tahun lalu, sekitar 108.000 French Bulldog yang terdaftar baru melampaui jumlah Labrador Retriever lebih dari 21.000.

Sebagai breeder dan dokter hewan yang sudah lama, Dr. Lori Hunt melihat French Bulldog sebagai teman yang ideal, namun popularitas mereka adalah "kutukan, bukan berkah."

"Mereka sangat dieksploitasi" oleh breeder yang tidak bertanggung jawab, katanya. Dokter hewan yang berbasis di Westlake, Ohio ini melihat banyak French Bulldog dengan masalah, namun menolak argumen bahwa ras tersebut secara inheren tidak sehat. Beberapa anjing miliknya bahkan berpartisipasi dalam olahraga anjing.

Beberapa ras anjing lain rentan terhadap berbagai macam penyakit mulai dari displasia panggul hingga kanker, dan anjing-anjing campuran juga bisa sakit.

Namun, penelitian yang baru diterbitkan melibatkan sekitar 24.600 anjing di Inggris menunjukkan bahwa French Bulldog memiliki kesehatan yang "sangat berbeda dan sebagian besar lebih buruk" dari anjing-anjing lainnya, terutama karena wajahnya yang pendek dan berkerut yang seolah menyiratkan "saya tak tahu apa-apa" itu.


 

 




Sumber : Kompas TV/Associated Press


BERITA LAINNYA



Close Ads x