> >

Lakukan Aksi Balasan, China Kembali Beri Sanksi untuk Pejabat AS

Kompas dunia | 24 Juli 2021, 09:54 WIB
Mantan Menteri Perdagangan AS, Wilbur Ross menjadi sasaran sanksi China terhadap AS. (Sumber: AP Photo/Andrew Harnik, File)

Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki mengungkapkan bahwa AS tak terpengaruh atas aksi balasan China.

Baca Juga: Banjir dan Longsor di Maharastra India, 47 Tewas dan Puluhan Hilang

“Aksi ini merupakan contoh terbaru bagaimana Beijing menghukum masyarakat sipil, perusaahaan dan organisasi kemasyarakatan sipil sebagai cara untuk mengirimkan sinyal politik,” tuturnya.

Sosok Ross, yang merupakan mantan pejabat era kepemimpinan Donald Trump, berperan dalam usaha menyulitkan China melakukan perdagangan dengan AS.

Saat masih menjabat sebagai Menteri Perdagangan, Ross memperluas jumlah perusahaan China yang tak dapat berdagang dengan perusahaan AS tanpa lisensi, termasuk raksasa telekomunikasi China, Huawei dan ZTE.

Baca Juga: Taliban Bersedia Damai asal Presiden Afghanistan Lengser

Sanksi ini sendiri bukan pertama kalinya China memberikan sanksi untuk pejabat AS, khususnya bagi pejabat di era Trump.

Sebelumnya pada Januari lalu, China memberikan sanksi untuk mantan Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo dan 27 pejabat era Trump lainnya.

Kunjungan Sherman ke China pada pekan ini untuk membicarakan mengenai hukuman kedua negara yang semakin buruk.

Itu menjadi kunjungan dari pejabat tertinggi AS ke China di bawah pemerintahan Joe Biden.

Penulis : Haryo Jati Editor : Fadhilah

Sumber : BBC


TERBARU