Video Air Laut Surut di Pantai Merak Banten Viral di Medsos, BMKG: Itu Hoaks

BANTEN, KOMPAS.TV - Sebuah video yang diklaim memperlihatkan air laut di pantai Merak, Kota Cilegon, Banten surut, viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 24 detik tersebut terdengar suara pria yang melaporkan air laut di pantai Merak, Banten tiba-tiba surut. Perahu juga kandas lantaran susutnya air laut. 

Suara seorang pria tersebut juga meminta agar petugas piket tetap waspada dan tidak tidur untuk mengantisipasi fenomena tersebut. Video itu beredar luas pada Senin malam (6/12/2021).

Baca Juga: Cuaca Buruk, Kapal Ferry Di Pelabuhan Merak Sulit Bersandar

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan video air laut surut tersebut tidak benar alias hoaks.

Kasi Data dan Informasi BMKG Serang Tarjono memastikan video viral air laut surut di pantai Merak, Banten tersebut adalah informasi bohong alias hoaks. 

Dirinya juga telah meminta petugas memantau situasi pantai Merak untuk mengonfirmasi video tersebut. Hasil pemantauan air laut di pantai Merak, Banten kondisinya normal dan tidak surut. 

Pihaknya juga meminta masyarakat tidak panik dan tetap memantau informasi dari sumber resmi BMKG terkait fenomena alam dan prakiraan cuaca yang akan terjadi. 

Baca Juga: Peringatan Gelombang Tinggi BMKG, Selasa 7 Desember 2021: Jabar hingga Jateng Waspada

"Hoax itu. Masyarakat tetap waspada, tetapi tidak panik yang berlebihan, klarifikasi dan teliti jika mendapatkan informasi yang meragukan," ujar Tarjo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/12/2021).

Hal senada juga dilontarkan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon.

Kepala BPBD Kota Cilegon Nikmatullah menjelaskan hingga saat ini pihaknya tidak pernah mendapat informasi air laut pantai Merak surut. 

Baca Juga: Penampakan Cuaca Ekstrem di Kabupaten Kolaka, Gelombang Tinggi Hantam Bibir Pantai

Nikmat menjelaskan setiap peristiwa terkait bencana, atau informasi siaga bencana, BPBD selalu mendapatkan informasi.

Lurah atau camat di wilayah yang terjadi, akan terjadi atau pascaterjadi bencana, selalu menghubungi dan berkoordinasi dengan BPBD Kota Cilegon.

Petugas BPBD juga bersiaga 24 jam untuk menindaklanjuti situasi yang berpotensi menjadi bencana. 

"Personel-personel kami di setiap kecamatan, itu HT selalu monitor. Nah untuk info air laut di Merak surut itu saya belum dapat info. Mudah-mudahan isu itu hoaks," ujar Nikmat dikutip dari TribunBanten.com.

Baca Juga: Ahmad Riza Patria Minta Warga Pesisir Utara Jakarta Waspada Kenaikan Air Laut

Lebih lanjut Nikmatullah mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Cilegon dan sekitarnya, agar tidak mudah termakan isu apalagi yang mengarah kepada hoaks.

"Jika terjadi bencana, atau warga melihat indikasi akan datangnya bencana, bisa hubungi BPBD Cilegon di nomor (0254) 7870720," ujar Hikmat.

Secara terpisah, Basarnas Banten juga menyatakan video viral air laut surut di pantai Merak, tidak benar. 

Dikutip dari TribunBanten, kondisi laut Merak, Cilegon, Banten pada Senin malam (6/12/2021), tengah mengalami pasang bukan surut dengan gelombang air laut sekitar 0,5 hingga 1,5 meter.