Kompas TV nasional peristiwa

Prakiraan Cuaca: Potensi Hujan Lebat 25-26 Desember 2023 dan Tahun Baru 2024 di Wilayah Indonesia

Kompas.tv - 25 Desember 2023, 11:39 WIB
prakiraan-cuaca-potensi-hujan-lebat-25-26-desember-2023-dan-tahun-baru-2024-di-wilayah-indonesia
Foto arsip. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG merilis prakiraan cuaca untuk periode Natal 2023 dan tahun baru 2024. (Sumber: ANTARA/Wahyu Putro)
Penulis : Dian Nita | Editor : Edy A. Putra

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk periode Natal 2023 dan tahun baru 2024.

BMKG memprakirakan hujan lebat disertai angin kencang akan terjadi di sejumlah wilayah Indonesia pada 25-26 Desember 2023.

Namun, BMKG juga mengatakan sebagian wilayah lain di Indonesia berpotensi dilanda panas terik pada periode tersebut.

Menurut BMKG, potensi hujan lebat di Indonesia pada dasarian ketiga Desember 2023 terjadi karena sirkulasi angin di Laut China Selatan (LCS) yang masih menghambat aliran massa udara basah dari Asia ke wilayah Indonesia. 

Fenomena itu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar pusat tekanan rendah, yakni di sepanjang daerah konvergensi dan low level jet

Akibatnya, potensi hujan lebat masih terkonsentrasi di wilayah Sumatera dan Kalimantan Barat. 

Sirkulasi angin di LCS diidentifikasi sebagai bibit Siklon Tropis 18W yang bergerak ke arah barat menuju daratan Semenanjung Malaysia dan berpotensi rendah menjadi sistem siklon tropis. 

Baca Juga: Kata Ketum Golkar Airlangga Terkait Isu Jokowi dan Gibran Gabung ke Partainya

Daerah pertemuan angin (konfluensi) juga terpantau di Laut China Selatan, Laut Natuna, Laut Banda, dan Laut Arafuru. 

"Kondisi itu mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut," tulis BMKG. 

Kendati demikian, sirkulasi angin di LCS juga secara tidak langsung memberikan dampak terhadap kurangnya potensi pertumbuhan awan di wilayah selatan ekuator. 

Karena itu, beberapa wilayah di Indonesia, seperti Jawa hingga Nusa Tenggara, berpotensi tidak diguyur hujan, meskipun sudah memasuki musim hujan. 

"Kondisi ini diperkuat juga dengan adanya fase kering fenomena MJO (Madden Jullian Oscillation) di sebagian wilayah Indonesia, sehingga turut memicu kurangnya tutupan awan pada siang hari, mengakibatkan pada siang hari kondisi suhu cukup panas dan terik dengan kisaran suhu dapat mencapai 35-37 derajat Celsius." tutur BMKG. 

Dikutip dari laporan Peringatan Cuaca Dini BMKG, berikut wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dan hujan lebat selama 25-26 Desember 2023: 

Baca Juga: Anies Sebut Jawa Tengah Bukan Kandang Satu Partai, Ganjar: Dia akan Lihat Faktanya

25 Desember 2023 

Berikut wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang: 

  • Aceh 
  • Sumatera Utara 
  • Sumatera Barat 
  • Riau 
  • Kepulauan Riau 
  • Bengkulu 
  • Jambi
  • Sumatera Selatan 
  • Kepulauan Bangka Belitung 
  • Lampung 
  • Banten 
  • Jawa Barat 
  • Jawa Tengah 
  • Jawa Timur 
  • Nusa Tenggara Timur 
  • Kalimantan Barat 
  • Kalimantan Tengah 
  • Kalimantan Timur 
  • Kalimantan Selatan 
  • Sulawesi Tengah 
  • Sulawesi Barat 
  • Sulawesi Tenggara 
  • Papua Barat
  • Papua 

Berikut wilayah yang berpotensi diguyur hujan disertai kilat/petir dan angin kencang: 

  • DKI Jakarta
  • DI Yogyakarta 
  • Bali 
  • Nusa Tenggara Barat 
  • Gorontalo 
  • Maluku Utara 
  • Maluku 

26 Desember 2023 

Wilayah-wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang: 

  • Aceh 
  • Sumatera Utara 
  • Sumatera Barat 
  • Riau 
  • Kepulauan Riau 
  • Bengkulu 
  • Jambi 
  • Sumatera Selatan 
  • Kepulauan Bangka Belitung 
  • Lampung 
  • Banten 
  • Jawa Barat 
  • Jawa Tengah 
  • Jawa Timur 
  • Nusa Tenggara Timur 
  • Kalimantan Barat 
  • Kalimantan Tengah 
  • Kalimantan Timur 
  • Kalimantan Selatan 
  • Sulawesi Tengah 
  • Papua Barat 
  • Papua 

Baca Juga: Netanyahu Tak Peduli Tentara Israel Alami Kerugian Besar di Gaza, Ingin Perang Dilanjutkan

Wilayah-wilayah yang berpotensi hujan disertai kilat atau petir dan angin kencang: 

  • DKI Jakarta 
  • DI Yogyakarta 
  • Bali 
  • Nusa Tenggara Barat 
  • Gorontalo 
  • Maluku Utara 
  • Maluku 

Prakiraan Cuaca Tahun Baru 2024

BMKG memprakirakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan mengguyur sejumlah provinsi di Indonesia pada awal tahun 2024.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyampaikan, dari 19 hingga 24 Desember 2023, hujan lebat diprakirakan mengguyur wilayah Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Papua.

"Sedangkan wilayah Sulawesi Selatan didominasi hujan sedang," kata Guswanto, Jumat (23/12/2023), dikutip dari Antara.

Pada periode 25 Desember 2023 sampai 1 Januari 2024, ia melanjutkan, bagian wilayah Provinsi Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan NTT berpeluang mengalami hujan lebat.

Sedangkan bagian wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Papua Barat, dan Papua diprakirakan menghadapi hujan dengan intensitas sedang selama kurun itu.

"Pada periode 2 sampai 6 Januari 2024, wilayah Sumatera Barat, Kepulauan Riau, dan Jawa Tengah diprediksi akan hujan lebat," ujar Guswanto.

Baca Juga: Mahfud Batal Kampanye di NTB, Disarankan Dokter Beristirahat Beberapa Hari

Bagian wilayah Provinsi NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, dan Papua selama periode itu diprakirakan mengalami hujan dengan intensitas sedang.

Guswanto mengimbau warga untuk mewaspadai kemungkinan terjadi kondisi cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai petir dan angin kencang, gelombang tinggi, serta pasang air laut selama libur Natal 2023 dan tahun baru 2024.

"Sebagai langkah mitigasi atau pencegahan risiko bencana geohidrometeorologi, masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan agar selalu memperbarui perkembangan informasi dan peringatan dini cuaca iklim gempa bumi dan tsunami melalui aplikasi mobile dan media sosial infoBMKG," katanya.


 




Sumber : Kompas TV, Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x