Kompas TV nasional humaniora

Pemerintah Cabut Aturan Wajib Pakai Masker, Respons Warga: Sudah Terbiasa, Aneh Kalau Enggak Pakai

Kompas.tv - 11 Juni 2023, 12:53 WIB
pemerintah-cabut-aturan-wajib-pakai-masker-respons-warga-sudah-terbiasa-aneh-kalau-enggak-pakai
Masyarakat masih dianjurkan untuk memakai masker saat melakukan perjalanan menggunakan kereta rel listrik atau KRL di Jakarta, Sabtu (10/6/2023). (Sumber: Kompas.id/ Atiek Ishlahiyah Al Hamasy )
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebijakan pemerintah RI yang sudah memperbolehkan masyarakat tidak memakai masker di transportasi publik dan ruang umum menuai beragam respons dari masyarakat.

Diketahui, pemerintah pertama kali mewajibkan masyarakat memakai masker pada 2020 lalu saat wabah Covid-19 masuk ke Indonesia.

Seiring dengan kebijakan tersebut, pemakaian masker menjadi familiar di mata masyarakat. Masker, menjadi salah satu barang yang tidak boleh tertinggal.

Meski kini penggunaan masker sudah tidak lagi wajib, namun masih banyak masyarakat yang terlihat masih tetap menggunakan masker, baik kain maupun bedah.  

Salah satu penumpang KRL di Stasiun Palmerah, Risti Agatha (22), mengatakan, dirinya sudah terbiasa memakai masker di tempat umum.

Baca Juga: Catat! Naik Transjakarta Sudah Tak Wajib Pakai Masker, Bagaimana dengan KRL?

Baginya, masker bukan hanya sebagai alat untuk memproteksi diri dari virus Covid-19, tetapi sudah menjadi fesyen kesehariannya.

”Saya sudah terbiasa memakai masker sejak pandemi pertama kali muncul. Jadi, saya merasa aneh dan kurang percaya diri kalau tidak pakai masker,” kata Risti, Sabtu (10/6/2023), seperti dikutip dari Kompas.id.

Selain itu, Risti mengaku belum sepenuhnya yakin bahwa pandemi Covid-19 telah benar-benar berakhir. Oleh karena itu, ia merasa masih perlu memakai masker hingga ia merasa situasi benar-benar aman.

Sama halnya dengan Miftah Ebrahim (31) yang berada di Stasiun Kebayoran, Jakarta Selatan yang masih akan memakai masker meski sudah tidak diwajibkan,

Sebab, bagi Miftah, masker tidak hanya sebagai pencegah tertularnya Covid-19, tetapi juga sebagai alat bantu untuk menghindari polusi.

”Apalagi, cuaca panas menyebabkan peningkatan polusi udara. Jadi, masker masih harus tetap dibawa. Nanti bisa dilepas kalau sudah sampai tujuan,” kata Miftah.

Baca Juga: Prokes Boleh Tak Pakai Masker, Satgas Covid-19 Anjurkan Masyarakat Tetap Pakai Aplikasi SATUSEHAT



Sumber : Kompas.id


BERITA LAINNYA



Close Ads x