Kompas TV nasional politik

Di Tangan Jenderal Andika Perkasa, Ketua DPD Berharap TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat

Kompas.tv - 8 November 2021, 06:10 WIB
di-tangan-jenderal-andika-perkasa-ketua-dpd-berharap-tni-makin-profesional-dan-dekat-dengan-rakyat
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti (kiri) saat bertemu KSAD Jenderal Andika Perkasa (kanan) yang tidak lama lagi menjabat Panglima TNI (Sumber: DPD RI)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, berharap di bawah kepemimpinan Jenderal Andika Perkasa, TNI dapat semakin profesional dan dekat dengan rakyat.

Diketahui, Andika merupakan calon tunggal Panglima TNI yang diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto, yang akan pensiun dalam waktu dekat.

"Kepada TNI, Masyarakat menaruh harapan besar, tidak hanya terkait dengan kedaulatan bangsa tetapi  juga mampu mewujudkan keamanan dan mengatasi berbagai macam konflik yang terjadi," kata La Nyalla, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/11/2021).

Panglima baru nantinya, kata La Nyalla, harus dapat memastikan tugas pokok TNI berjalan dengan baik.

Adapun tugas pokok yang dimaksud seperti menegakkan kedaulatan, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, juga melindungi bangsa ini dari berbagai ancaman.

"Sebagai komponen utama di tengah masyarakat, TNI diharapkan berkontribusi membantu negara untuk menyelesaikan persoalan-persoalan, ancaman dan tantangan ke depan yang akan dihadapi oleh bangsa dan negara," jelasnya.

Lebih lanjut, La Nyalla mengatatakan, yang terpenting TNI harus mampu memainkan peran dalam mengantisipasi berbagai dinamika dan perkembangan geopolitik yang sangat dipengaruhi oleh siber dan teknologi.

"Aspek siber, kemudian intelijen sangat penting di era sekarang," ujarnya. 

Mengingat, kata dia, pada era globalisasi ini ancaman di dunia maya tak kalah besar dibanding di dunia nyata.

Baca Juga: Reaksi Calon Panglima Andika Perkasa Ketika Rumahnya Dikunjungi DPR: Saya Apa Adanya Saja

"Artinya selain ancaman perang fisik ada juga ancaman perang siber dengan kemajuan teknologi, kecerdasan buatan, robotik, dan sejenisnya," ungkap La Nyalla. 

Senator asal Jawa Timur itu menginginkan kekuatan TNI semakin disegani di kawasan Asia Tenggara, bahkan di seluruh dunia.

"Ini tantangan bagi Panglima yang baru. Harus bisa mewujudkan kekuatan TNI yang diperhitungkan oleh negara manapun, baik dari alutsista maupun SDM-nya," pungkasnya. 

Pada kesempatan itu, La Nyalla juga tak lupa mengucapkan selamat kepada Andika Perkasa yang telah lolos uji kelayakan dan kepatutan serta disetujui Komisi I DPR RI.

Seperti diketahui, Andika telah menyelesaikan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test pada Sabtu (6/11).

Tak hanya itu, verifikasi faktual yang dilakukan Komisi I DPR dengan mengunjungi kediaman Jenderal Andika juga telah dilaksanakan Minggu sore tadi. 

Setelah mengunjungi kediaman Andika, Komisi I DPR menyebut rapat paripurna untuk menetapkan pengesahan Andika sebagai Panglima TNI bakal digelar besok, Senin (8/11/). 

Setelah disahkan, Andika Perkasa nantinya bakal dilantik Presiden Jokowi sebagai Panglima TNI untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.

Baca Juga: Pimpinan Komisi I Sebut DPR akan Sahkan Andika Perkasa Jadi Panglima TNI Besok

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x