Kompas TV internasional krisis rusia ukraina

Tentara Rusia Kehilangan Ponselnya di Ukraina, Tabungan Seumur Hidupnya Ikut Lenyap

Kompas.tv - 24 April 2022, 16:55 WIB
tentara-rusia-kehilangan-ponselnya-di-ukraina-tabungan-seumur-hidupnya-ikut-lenyap
Ilustrasi tentara Rusia. (Sumber: Baderkhan Ahmad/AP Photo)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Edy A. Putra

MOSKOW, KOMPAS.TV - Seorang tentara Rusia dilaporkan kehilangan ponselnya saat bertempur di Ukraina, yang berujung pada tabungan seumur hidup lenyap.

Tentara bayaran yang diketahui bernama Denis dari wilayah Krasnodat terluka dan dibawa pulang ke kampung halamannya dan kini dirawat di rumah sakit di Samara Oblast.

Tetapi saat bertempur di Ukraina, Denis kehilangan ponselnya.

Seseorang yang menemukan ponselnya di Ukraina dilaporkan berhasil mengakses aplikasi perbankan miliknya.

Baca Juga: Zelensky Tak Takut Bertemu Putin jika Itu Bisa Akhiri Serangan Rusia ke Ukraina

Orang tersebut kemudian mentransfer uang tabungann Denis senilai 2,6 juta rubel atau setara Rp483 juta dari rekeningnya di Bank Promsvyaz ke tabungannya.

Dilansir dari Daily Star, istri Denis yang mengetahui hal tersebut kecewa dan melaporkan insiden tersebut ke kepolisian di Rusia dan meminta dilakukan investigasi.

Berita itu pun tersebar di media sosial, tetapi hanya ada sedikit simpati bagi sang prajurit.

“Saya tak kasihan dengan pria itu, tapi sayangnya bukan rekening pribadi (Presiden Rusia Vladimir) Putin yang dikuras,” cuit salah seorang warganet.

“Ia beruntung hanya kehilangan tabungan, di mana banyak rakyat Ukraina kehilangan banyak hal yang lebih dari itu,” ujar yang lainnya.

Warganet selanjutnya mengatakan bahwa tabungannya yang terkuras tersebut merupakan bayaran atas jarahan yang ia ambil dari warga sipil Ukraina.

Baca Juga: Putin Buru Pasukan Khusus Inggris SAS di Ukraina, Diyakini Lakukan Sabotase di Lviv

Tentara Rusia dituduh telah melakukan sejumlah kejahatan di Ukraina termasuk penjarahan, pemerkosaan dan pembunuhan.

Ratusan warga sipil ditemukan tewas di sejumlah wilayah di luar Kiev, bahkan ditemukan adanya kuburan massal.

Ukraina menuduh hal itu merupakan buah dari kekejaman tentara Rusia.

Namun, Rusia membantah melakukannya, dan menegaskan itu rekayasa yang dibuat Kiev.



Sumber : Daily Star


BERITA LAINNYA



Close Ads x