Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Solusi Dua Negara Palestina

MANAMA, KOMPAS.TV - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk perdamaian Palestina. Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam acara International Institute for Strategic Studies (IISS) Manama Dialogue 2021, Sabtu (20/11/2021).

Prabowo menyebut solusi dua negara adalah langkah tepat untuk mewujudkan perdamaian Palestina. 

Solusi ini adalah pengakuan terhadap negara Palestina dan Israel yang berdampingan. Otoritas Palestina mendukung solusi tersebut, sedangkan pemerintahan Israel menolaknya.

“Indonesia mendukung resolusi damai yang mencakup solusi dua negara untuk Palestina. Dan Indonesia sangat bersedia melakukan semua yang kami bisa untuk meningkatkan prospek solusi tersebut,” kata Prabowo.

Baca Juga: Panglima Usul ke Menhan Prabowo Terkait Alutsista, Realistis Sesuai Anggaran Saja

Ketua Umum Partai Gerindra ini menyebut Indonesia selalu mengikuti perkembangan Timur Tengah, termasuk Palestina.

Prabowo menyatakan bahwa masyarakat Indonesia berharap adanya perdamaian dan kemakmuran di Timur Tengah.

“Konflik serta kekerasan yang terjadi sangat menyedihkan bagi kita,” imbuh Prabowo.

Selain itu, Prabowo menyebut Indonesia selalu menjaga hubungan baik dengan negara-negara Timur Tengah, terutama di sektor kontraterorisme.

Kelompok ekstremis di Indonesia sendiri dipengaruhi oleh gagasan-gagasan dari kelompok ekstremis Timur Tengah.

Prabowo menyinggung hubungan kelompok ekstremis Al-Qaeda dengan Jamaah Islamiyah serta ISIS dengan Jamaah Ansharut Daulah.

“Secara umum, kami terus mengawasi komplikasi keamanan regional,” kata Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo menekankan hubungan ekstremisme dengan kemiskinan dan ketidaksetaraan. Menurutnya, ide-ide ekstremis tidak akan relevan bila demokrasi terwujud secara nyata dan semua orang setara di mata hukum.

Forum IISS digelar di Manama, Bahrain, pada 19-21 November 2021. Selain Prabowo, perwakilan negara-negara Arab, Amerika Serikat (AS), serta badan internasional seperti Uni Eropa turut hadir.

Baca Juga: Momen Prabowo Jelaskan Konsep Hankamrata dalam Forum IISS Manama Dialogue di Bahrain