> >

Erupsi Semeru, Sedikitnya 45 Warga Alami Luka Bakar

Peristiwa | 4 Desember 2021, 23:45 WIB
Hingga Sabtu (4/12/2021) malam, sedikitnya 45 orang warga di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami luka bakar akibat erupsi Gunung Semeru. (Sumber: suryamalang.com)

LUMAJANG, KOMPAS.TV - Hingga Sabtu (4/12/2021) malam, sedikitnya 45 orang warga di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami luka bakar akibat erupsi Gunung Semeru.

Hal ini diungkap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

"Sementara ini luka bakar 45 orang, yang berat dan dirujuk ke RSUD dan RS Bhayangkara 17 orang," kata Menkes melalui pesan singkat, seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Tolong, Korban Letusan Gunung Semeru Sesaki Puskesmas dan Kekurangan Obat hingga Oksigen

Ia mengatakan, mayoritas korban luka bakar diperkirakan tertimbun material erupsi Semeru yang melanda empat wilayah RT di satu RW.

"Kondisi gelap, tidak bisa melarikan diri. Situasi belum aman. Juga diperkirakan banyak pekerja tambang pasir terperangkap," katanya.

Budi juga menerima laporan rata-rata korban menderita luka bakar grade 2A-B. Luka bakar di atas 50 persen dialami enam orang, korban yang dirawat di ICU sebanyak empat orang.

"Korban yang dirujuk ke RSUD Dr Haryoto satu orang karena butuh infus vena sentral," katanya.

Baca Juga: Badan Geologi: Ada Kemungkinan Erupsi Gunung Semeru karena Curah Hujan Tinggi

Dinas Kesehatan Lumajang saat ini membutuhkan pasokan obat-obatan untuk luka bakar, sebab pasien dilaporkan telah menumpuk di Puskesmas.

Selain itu, tenaga kesehatan juga memerlukan tambahan perlengkapan perawatan korban seperti polybag ramah lingkungan 1.000 lembar, polybag limbah medis 1.000 lembar, safety box 100 buah, disinfektan air (kaporit padat) 30-40 Kg, pengusir lalat satu karton.

Menyusul erupsi Gunung Semeru pada Sabtu (4/12/2021) sore, sejumlah warga tampak berkumpul di selter pengungsian sementara di Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur. (Sumber: AP Photo/Rokhmad)

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Khofifah: Malam Ini Saya ke Lokasi, Mohon Ikhtiar dan Doa Mugi Selamet Sedoyo

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah menentukan tiga lokasi pengungsian sementara masyarakat terdampak abu vulkanik Semeru, di antaranya berlokasi di Pertigaan Jalan Pronojiwo, Desa Supiturang; Balai Desa Sumber Wuluh, Candipuro; dan Balai Desa Kamarkajang, Candipuro.

Kebutuhan darurat sementara bagi pengungsi di antaranya masker, makanan dan minuman siap saji yang tidak cepat basi, jas hujan, terpal dan selimut.

 

Penulis : Vyara Lestari Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Antara


TERBARU