> >

Risma: Korban Meninggal Banjir NTT Dapat Santunan Rp 15 Juta, yang Luka Rp 5 Juta

Peristiwa | 6 April 2021, 06:00 WIB
Kondisi rumah tertimbun banjir bandang yang melanda NTT. (Sumber: POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA)

Sementara terhadap korban luka, Risma mengatakan, pemerintah juga akan memberikan santunan sebesar Rp 5 juta. Saat ini, korban luka mencapai 27 orang.

Baca Juga: Cuaca Buruk Hambat Tim SAR Masuki Area Banjir di Larantuka NTT

"Kemudian korban luka itu terdata ada 27 orang dan kami akan beri santunan masing-masing Rp 5 juta," ujar Risma.

Lebih lanjut, Risma mengatakan Kemensos sudah menyerahkan bantuan ke lokasi pengungsian. Namun, pemberian bantuan mengalami kendala.

Risma mengatakan, pengiriman logistik ke beberapa daerah di sana mengalami hambatan lantaran cuaca yang buruk.

Baca Juga: PMI Akan Bangun Pengelolaan Air Bersih di Lokasi Banjir NTT

"Kita sudah kirim tenda ke Adonara, Lembata, Bima dan Pulau Alor, kami komunikasi dengan DPRD Kabupaten Alor untuk bantuan dipenuhi dari setempat," ujar Risma.

Selanjutnya, Risma menambahkan, pihaknya akan mengirimkan bantuan lainnya berupa makanan, tenda, kasur, selimut, dan pakaian ke Sumba Timur.

"Diperkirakan bantuan kami yang malam ini gerak dari Maumere ke Adonara kemudian kami juga berikan bantuan ini kita siapkan ke Ende," ucap Risma.

Baca Juga: Banjir Bandang NTT: Rumah Warga Hanyut Terbawa Arus dan Lebih dari 60 Orang Tewas

 

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU