> >

Penembakan di Pusat Perbelanjaan di Kopenhagen, Sedikitnya Tiga Orang Tewas

Kompas dunia | 4 Juli 2022, 06:14 WIB
Pihak berwenang bekerja menyelidiki peristiwa penembakan yang terjadi di pusat perbelanjaan Field di Kopenhagen, Denmark, Minggu, 3 Juli 2022. Polisi mengatakan seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di dalam pusat perbelanjaan yang sibuk, menewaskan beberapa orang dan melukai beberapa lainnya. (Sumber: Olafur Steinar Gestsson/Ritzau Scanpix via AP)

KOPENHAGEN, KOMPAS.TV - Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di dalam pusat perbelanjaan yang sibuk di ibu kota Denmark, Kopenhagen, Minggu (3/7/2022). Peristiwa ini menewaskan tiga orang dan tiga orang lainnya dalam kondisi kritis.

Seorang pria Denmark berusia 22 tahun telah ditangkap terkait peristiwa ini. Inspektur Polisi Kopenhagen Søren Thomassen mengatakan, tidak ada indikasi bahwa orang lain terlibat dalam serangan itu, meskipun polisi masih menyelidiki.

Thomassen mengatakan terlalu dini untuk berspekulasi tentang motif penembakan yang terjadi pada sore hari di Field's, salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Skandinavia dan terletak di pinggiran ibukota Denmark. Ketika tembakan terdengar, beberapa orang bersembunyi di toko-toko sementara yang lain melarikan diri dengan panik.

“Ini murni teror. Ini mengerikan," kata Hans Christian Stoltz, konsultan IT berusia 53 tahun, yang membawa putrinya untuk melihat penampilan Harry Styles di konser yang dijadwalkan Minggu malam di dekat mal. "Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana seseorang bisa melakukan ini kepada manusia lain. Tapi itu di luar apa pun yang mungkin (bisa dipikirkan),” ujarnya seperti dikutip dari The Associated Press.

Baca Juga: Norwegia Tetapkan Penembakan Massal di Oslo yang Tewaskan 2 Orang Sebagai Aksi Terorisme

Thomassen tidak memberikan jumlah korban spesifik selain mengatakan beberapa orang tewas dan beberapa terluka. Dia mengatakan tersangka berasal dari etnis Dane, yang merupakan sebuah ungkapan yang menggambarkan seseorang berkulit putih.

Penyiar Denmark TV2 menerbitkan foto kasar dari tersangka pria bersenjata, yaitu seorang pria yang mengenakan celana pendek selutut dan tank top dan memegang apa yang tampak seperti senapan di tangan kanannya.

“Dia tampak sangat kejam dan marah,” kata saksi mata Mahdi Al-Wazni kepada TV2. “Dia berbicara kepada saya dan mengatakan itu (senapan) tidak nyata saat saya merekamnya. Dia tampak sangat bangga dengan apa yang dia lakukan."

Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen mengatakan negara Skandinavia telah dilanda serangan kejam.


"Ini tidak bisa dimengerti. Memilukan. Tidak ada gunanya," katanya. "Ibukota kami yang indah dan biasanya sangat aman berubah dalam sepersekian detik," tambahnya.

Penulis : Tussie Ayu Editor : Iman-Firdaus

Sumber : The Associated Press


TERBARU