> >

Mengejutkan, Erdogan Ternyata Ingin Turki Jalin Hubungan Baik dengan Israel

Kompas dunia | 25 Desember 2020, 22:58 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan lockdown nasional yang berlangsung selama empat hari, termasuk pada malam tahun baru, Senin (14/12/2020). (Sumber: Associated Press)

ANKARA, KOMPAS.TV - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial dan mengejutkan.

Meski kerap menempatkan diri sebagai seteru, Erdogan mengaku ingin memiliki hubungan yang lebih baik dengan Israel.

Selain itu dia menginginkan agar pembicaraan kedua negara pada level inteljen bisa terus dilakukan.

Baca Juga: Penggemar Elon Musk, Bocah 7 Tahun Ini Gemparkan Uganda dengan Kemampuan Terbangkan Pesawat

Meski begitu, dia tetap menganggap kebijakan Israel terhadap Palestina tak bisa diterima.

“Kebijakan mengenai Palestina adalah garis merah kami. Sangat tak mungkin bagi kami menerima kebijakan Israel terkait Palestina. Aksi tanpa ampun mereka tak bisa diterima,” ujar Erdogan dikutip dari Al-Jazeera.

“Jika taka da masalah di level atas, hubungan kami mungkin bisa sangat berbeda. Kami ingin mengembalikan hubungan kami di titik yang lebih baik,” tambahnya.

Baca Juga: Tradisi Natal yang Unik dan Aneh di Beberapa Negara, di Jepang Pasti Bikin Kamu Ingin Meniru

Turki sendiri sebenarnya menjadi negara mayoritas Muslim pertama yang mengakui Israel pada 1949.

Namun, hubungan baik mereka terhenti setelah Erdogan berkuasa di negara yang terletak pada perbatasan Eropa dan Asia tersebut.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU