> >

3 Tips Aman Mengonsumsi Mi Instan Saat Hujan

Tips, trik, dan tutorial | 13 September 2021, 19:14 WIB
Kylie Jenner unggah foto mi instan pakai telur. (Sumber: Instagram/kyliejenner)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Mi instan merupakan salah satu menu favorit untuk sebagian orang. Terlebih jika dinikmati sore hari saat hujan.

Rasa gurih dan hangatnya mampu menghangatkan sore bersama keluarga dan kerabat.

Tapi, untuk sebagian orang, mi instan dianggap sebagai kuliner yang bisa mengganggu kesehatan jika dikonsumsi terlalu sering.

Mengutip Healthline, terlalu banyak mengonsumsi mi instan dapat mengakibatkan berbagai gangguan kesehatan.

Beberapa gejala gangguan kesehatan yang bisa timbul akibat terlalu banyak mengonsumsi mi instan adalah sakit kepala, mati rasa di beberapa bagian tubuh, juga kesemutan berkepanjangan.

Penyebab gangguan kesehatan tersebut adalah kandungan pengawet di pada mi instan, perasa, serta pewarna buatan, yang sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak atau terlalu sering.

Berikut tiga tips mengonsumsi mi instan tanpa harus khawatir terhadap efek samping bahan-bahan tersebut?

Baca Juga: Belajar Bikin Adonan Mie Tarik Langsung dari Chefnya

1) Buang Air Rebusan Awal

Biasanya air rebusan mi instan dibuang saat kita memasak mi goreng instan.

Membuang air rebusan awal mi sebaiknya dilakukan juga saat memasak mi instan rebus.

Air rebusan perlu dibuang sebab saat mi dimasak, kandungan zat pengawet dan pewarnanya akan larut di dalam air rebusan.

Dengan membuangnya dan merebus ulang mi, zat pengawet yang ada tidak akan ikut termakan karena sudah terbuang.

2) Racik Bumbu Sendiri

Sekilas akan terlihat aneh jika memasak mi instan dengan bumbu yang diracik sendiri. Sebab, mi instan dilengkapi dengan bubuk bumbu, minyak, dan bahan pelengkap lain.

Bumbu-bumbu bawaan itu mengandung MSG dan penyedap rasa buatan lainnya.

Untuk menghindari dan meminimalisir efek samping dari bahan-bahan tersebut, sangat  disarankan untuk meracik bumbu sendiri.

Gunakan garam, gula, bawang merah, bawang putih, lada, dan ketumbar yang sudah dihaluskan.

Baca Juga: Yuk, Intip Kelezatan dan Cara Pembuatan Mie Celor Khas Palembang

3) Tambahkan Sayuran

Tips selanjutnya adalah menambahkan sayuran hijau dan daging atau telur dalam penyajian mi instan.

Saran penambahan sumber protein dan serat dari sayuran serta bahan lain tersebut berlaku untuk mi instan rebus maupun mi instan goreng.

Baik mi instan goreng atau kuah, ternyata memang disarankan untuk ditambahkan sumber protein dan seratnya juga.

Dengan menambahkan sayur, daging, atau telur maka nutrisi mi instan akan menjadi lebih lengkap.

 

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : grid.id


TERBARU