Kompas TV video vod

Satu Bulan Pasca Tragedi Kanjuruhan, Sang Ayah Minta Dilakukan Otopsi pada Kedua Anaknya

Kompas.tv - 5 November 2022, 16:20 WIB
Penulis : Aisha Amalia Putri

MALANG, KOMPAS.TV - Otopsi dua korban Tragedi Kanjuruhan, dilakukan Sabtu (5/11) pagi, di TPU Desa Sukolilo,  Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Polisi meminta perhimpunan Dokter Forensik Indonesia, melaksanakan otopsi.

Sebanyak 250 personel gabungan, dikerahkan untuk menjaga proses otopsi.

Garis polisi, juga dibentangkan di depan tenda tempat pelaksanaan otopsi.

Baca Juga: TGIPF Temukan Fakta Ada Pihak yang Mencoba Halangi Proses Otopsi Korban Tragedi Kanjuruhan

Otopsi dilakukan pada dua jenazah korban Tragedi Kanjuruhan, yakni Natasya dan Nayla.

Otopsi dipimpin oleh Ketua Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia, PDFI Jatim, Nabil Bahasuan, di dalam area steril di TPU Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.

Sementara itu, ayah dari dua korban Tragedi Kanjuruhan, yang hari ini diotopsi sempat histeris dan pingsan, saat menyaksikan pihak kepolisian dan dokter forensik mulai menggali makam.

Kedua korban yang diotopsi, merupakan kakak beradik berusia 16 dan 13 tahun, yang tewas dan menjadi korban tragedi Stadion Kanjuruhan, (1/10) lalu.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x