Kompas TV regional sumatra

Puncak Arus Balik di Bakauheni, Polda Lampung Siapkan 4 Titik Parkir Sentral

Kompas.tv - 14 April 2024, 06:05 WIB
puncak-arus-balik-di-bakauheni-polda-lampung-siapkan-4-titik-parkir-sentral
Ilustrasi. Polda Lampung bersama pihak terkait menyiagakan empat titik area parkir khusus atau buffer zone untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan pada puncak arus balik Lebaran, pada 13-14 April 2024 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. (Sumber: Kemenhub)
Penulis : Dina Karina | Editor : Deni Muliya

LAMPUNG, KOMPAS.TV- Polda Lampung bersama pihak terkait menyiagakan empat titik area parkir khusus atau buffer zone.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan pada puncak arus balik Lebaran, pada 13-14 April 2024 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Langkah tersebut disiapkan sebagai sistem tunda (delaying system) yang akan dijalankan apabila terjadi kepadatan kendaraan pada puncak arus balik di Pelabuhan Bakauheni.

"Empat buffer zone atau central parkir kami siagakan di jalur lintas tengah lintas timur (yang menuju Pelabuhan Bakauheni)," kata Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika kepada wartawan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Sabtu (13/4/2024). 

Selain buffer zone, Polda Lampung juga menyediakan lima titik rest area yang tersebar pada jalur menuju pelabuhan untuk mengurai kepadatan kendaraan.

Baca Juga: ASDP Imbau Penumpang Datang ke Pelabuhan Sesuai Jadwal Tiket, Sistem Kedaluwarsa Sudah Dihapus

Buffer zone dan rest area arah Bakauheni itu ada di Rest Area KM 87B, KM 67B, KM 49B, KM 33B, KM 20B, Jalur Arteri Gayam, Kantor Lama Balai Karantian Pertanian, dan RM Gunung Jati. 

Daya tampung pada rest area yang disiagakan mencapai 1.200 unit kendaraan, sedangkan buffer zone dapat menampung 360 unit kendaraan.

"Sehingga kalau dijumlahkan maka terdapat 1.560 kendaraan yang bisa kami belokkan ke tempat-tempat tersebut," ujarnya seperti dikutip dari Antara. 

Apabila pada puncak arus balik, antrean kendaraan semakin panjang hingga 4 kilometer dari gerbang pelabuhan, maka buffer zone dan rest area langsung diaktifkan.

Ada juga beberapa tempat alternatif lain yang bisa dimanfaatkan untuk mengurai kepadatan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni.

Namun ia berharap tidak perlu digunakan karena arus balik kendaraan bergerak dengan lancar.

Baca Juga: Cerita Penambat Kapal Tak Pulang Lebaran Demi Kelancaran Mudik di Pelabuhan Bakaheuni

Sebelumnya, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan puncak arus balik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Lampung akan terjadi pada 13-14 April 2024.

Sekretaris PT ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin mengungkakan, pihaknya mencatat penumpang arus balik di Pelabuhan Bakauheni mulai melonjak pada 12 April dengan total penumpang yang diseberangkan dalam waktu 12 jam ke Pelabuhan Merak sebanyak 41.756 orang.

Dalam melayani arus balik penumpang dan kendaraan dari Sumatera ke Jawa melalui lintas Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Ciwandan, ASDP menyediakan sebanyak 66 unit kapal.

Shelvy juga mengimbau warga pengguna jasa agar datang ke pelabuhan sesuai dengan waktu keberangkatan yang dijadwalkan dalam tiket, sehingga tidak terjadi penumpukan penumpang maupun kendaraan di pelabuhan.

Baca Juga: Waspada Penipuan File APK Berkedok Surat Panggilan Polisi, Bisa Kuras Isi Rekening

"ASDP telah memberlakukan kebijakan penghapusan masa berlaku tiket untuk 24 jam pertama selama periode 11-21 April 2024 atau selama masa arus balik Lebaran," tuturnya. 

Oleh sebab itu, calon penumpang kapal tak perlu khawatir terhadap masa berlaku tiket, sehingga tidak harus datang lebih awal ke pelabuhan yang bisa memicu kepadatan atau kemacetan kendaraan di pelabuhan.




Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x