Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Cara Husen Habisi Bos Air Isi Ulang: Dihantam Linggis saat Tidur, Lalu Dimutilasi Pakai Pisau Dapur

Kompas.tv - 11 Mei 2023, 10:04 WIB
cara-husen-habisi-bos-air-isi-ulang-dihantam-linggis-saat-tidur-lalu-dimutilasi-pakai-pisau-dapur
Muhammad Husen (28) warga Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, pelaku pembunuhan Irwan Hutagalung (53), korban mutilasi yang ditemukan dalam kondisi dicor beton di Kota Semarang, dihadiekan saat pers rilis di Mapolrestabes Semarang, Rabu. (Sumber: ANTARA/ I.C.Senjaya)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Iman Firdaus

Setelah melakukan mutilasi, Husen pun mengecor tubuh korban tersebut di lorong toko pada Sabtu (6/5/2023). Alasan Husen menempatkan tubuh korban di sana karena orang jarang datang ke tempat tersebut. 

"Bagian kepala dan lengan tidak ditanam, hanya cukup diberi semen dan pasir karena lubang selokan tidak cukup," kata Husen.

Baca Juga: Pria di Semarang yang Dicor Ternyata Pengusaha Air Minum Isi Ulang, Jasadnya Dimutilasi 4 Bagian

Husen menambahkan dirinya mendapatkan semen dan pasir dari rumah korban yang berada di Perumahan Bukti Agung, Keluarahan Sumurboto, Kecamatan Banyumanik, Semarang.

Lebih lanjut, Husen mengaku tidak menyesali perbuatannya setelah membunuh, memutilasi, hingga mengecor jasad bosnya tersebut.


 

Sebaliknya, Husen justru merasa puas atas aksinya tersebut karena dendam pribadinya terhadap Irwan Hutagalung sudah terlampiaskan.

“Saya puas, enggak nyesel. Dendam saya sudah terlampiaskan,” kata Husen.

Diberitakan Kompas TV sebelumnya, kasus pembunuhan disertai mutilasi ini terungkap berawal ketika seorang saksi bernama Yuliati datang ke kontrakan bermaksud hendak menyalakan lampu dan membuka toko pada Senin (8/5/2023) siang.

Namun, Yuliati mencium bau tak sedap dari samping toko. Ternyata, setelah ditengok, Yuliati mendapati kaki manusia di bagian atas. Pada bagian badannya, tertimbun tanah dan adukan pasir semen.

Baca Juga: Alasan Pelaku Kabur ke Banjarnegara Usai Bunuh dan Mutilasi Majikannya: Biar Polisi Kerja

“Saudara Yuliati lalu berteriak hingga mengundang saksi lainnya bernama Margono datang ke lokasi,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan.

“Selanjutnya, Margono masuk dan mendapati korban sudah meninggal dunia. Selanjutnya, Margono melapor ke Polsek Tembalang.”




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x