Kompas TV regional peristiwa

Risma Tegaskan Pemerintah Tidak Bisa Terus-Menerus Memberikan Bansos

Kompas.tv - 26 Juli 2021, 13:02 WIB
risma-tegaskan-pemerintah-tidak-bisa-terus-menerus-memberikan-bansos
Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan keterangan terkait penanganan korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur, Rabu (7/4/2021). (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Purwanto

TUBAN, KOMPAS.TV - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menegaskan pemerintah tidak bisa terus-menerus memberikan bantuan sosial atau bansos kepada masyarakat terdampak Covid-19.

Alasannya, kata Risma, pemerintah memiliki kemampuan yang terbatas dalam membantu meringankan beban masyarakat menghadapi pandemi.

Baca Juga: Risma Marah Besar Saat Cek Penerima Bantuan Pangan Sembako di Tuban, Ini Kronologinya

"Bantuan yang bapak ibu terima untuk meringankan beban karena pembatasan aktivitas," kata mantan Wali Kota Surabaya itu di Kantor Pos Kota Tuban, Jawa Timur melalui keterangan resminya yang dikutip pada Senin (26/7/2021).

"Tapi (bansos) tidak bisa terus-menerus (diberikan). Karena pemerintah memiliki keterbatasan."

Saat ini, pemerintah masih bisa memberikan bantuan sosial kepada masyarakat selama penerapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Baca Juga: Tangis Ibu Ini Pecah Saat Didatangi Mensos Risma di Rumahnya

Namun, kata Risma, ke depannya bantuan yang diberikan pemerintah itu tidak bisa terus berlanjut.

Karena sebab itu, Risma meminta kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Dengan begitu, diharapkan rantai penularan Covid-19 bisa terputus.

Risma menambahkan, bila penularan Covid-19 terus terjadi, maka pandemi tak akan selesai dan perekonomian tidak bisa bergerak.

"Kalau kita tidak mematuhi protokol kesehatan, maka virus ini akan terus bermutasi. Kita tidak selesai-selesai. Kita tidak bisa menggerakkan ekonomi," ucap Risma.

Baca Juga: Wakil Ketua Komisi VIII Minta Mensos Risma Segera Cairkan Bansos

Pertimbangan lainnya, kata Risma, saat ini kemampuan tenaga kesehatan, dan aspek pendukung fasilitas kesehatan lainnya juga dalam kondisi terbatas.

Akibatnya, penanganan kepada masyarakat yang terpapar Covid-19 lebih sulit dilakukan.

Menurut Risma, meningkatkanya angka penyebaran Covid, tidak dibarengi dengan sumberdaya pendukung.

"Tenaga kesehatan terbatas, alat kesehatan termasuk obat-obatan juga tidak mencukupi, kapasitas rumah sakit terbatas, dan sebagainya. Nah itu yang harus dipikirkan", ujat dia.

Baca Juga: Risma Susuri Lorong Sempit Yogyakarta Cek Langsung Penerima Bansos

Risma pun mengakui, bantuan dari pemerintah berupa beras yang diberikan kepada satu keluarga, sebesar 5 kilogram per bulan mungkin tidak cukup.

Namun, jumlah itulah yang mampu negara berikan kepada masyarakat. Meski di sisi lain, bansos tak hanya datang dari pemerintah daerah, namun juga dari pemerintah pusat.

"Meskipun itu bukan persoalan mudah karena keterbatasan anggaran dialami semua instansi. Mau meningkatkan pendapatan dari pajak juga tidak bisa," kata Risma.

Baca Juga: Risma Kesal Disambut Organ Tunggal: Mau Tak Tendang Apa, Memang Aku Kesenangan ke Sini?!

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x