Bikin Heboh, WNA di Bali Kembali Adakan Kelas Orgasme

BADUNG, KOMPAS.TV - ‘Kelas Orgasme’ kembali menghebohkan masyarakat Bali. Warga negara asing (WNA) di Bali mengadakan kelas orgasme yang berkaitan dengan "seks tantrik".

Pada Maret 2021 silam, kelas serupa juga membuat heboh warga Bali. Saat itu, WNA berkebangsaan Australia bernama Andrew Barnes berencana menggelar kelas orgasme.

Barnes hendak menggelar kelas orgasme di Vila Suara Sidhi di Desa Lod Tunduh, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar. Acara itu mengenakan tarif pada masing-masing peserta USD 600 atau senilai kira-kira Rp8 juta.

Baca Juga: Heboh Kelas Orgasme Tarif Rp 7,2 Juta di Bali, Polisi Geruduk Tempat Acara dan Amankan WN Australia

Kegiatan itu batal karena menarik perhatian warga Bali setelah ramai pemberitaan media.

Kini, kelas orgasme serupa hendak kembali digelar. Penyelenggara acara membuka pembelian tiket acara di situs Event Brite.

Rencananya, kelas orgasme dengan tarif 20 euro itu akan berlangsung pada Sabtu (8/5/2021) besok.

Namun, amatan KOMPAS TV di Event Brite, iklan acara itu sudah menghilang. Akan tetapi, penyelenggara acara kembali mempromosikan ‘kelas orgasme’ untuk 12 Mei 2021.

Acara ini bertajuk “Erotic Prayer - a DEEP TANTRIC Temple Experience”. Penyelenggara acara kini menarik tarif 522,25 Euro atau sekitar Rp9 juta.

Menurut iklan acara itu, kelas orgasme terbaru ini akan berlangsung di Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Baca Juga: Akal-akalan Demi Mudik ke Kampung Halaman, Mudik Naik Ambulans Hingga Nyamar jadi Kernet

I Putu Surya Dharma, Kepala Sub Bagian Humas Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi Kanwil Kemenkumham Provinsi Bali menyebut pihaknya akan menindaklanjuti laporan kelas orgasme ini.

"Kita sampaikan kepada pihak Imigrasi dulu," ujar Surya Dharma kepada wartawan, Kamis (6/5/2021).

Penelusuran KOMPAS TV, penyelenggara acara ini adalah tergabung dalam Event Organizer bernama Intimacy Unleashed.

Mereka kerap mempromosikan acara lewat situs instituteofintegratedintimacy.com. Pendiri bisnis ini mengaku bernama Christopher.  

Ia kerap mengadakan kelas orgasme ini dengan bantuan perempuan yang mengaku bernama Amanda Biccum. Amanda memiliki akun Youtube bernama Amanda Biccum - Magnetism and Feminine Embodiment.

Soal kelas orgasme yang dimaksud, hal ini terkait dengan istilah seks tantrik. Mengutip Medicalnewstoday.com, "seks tantrik"  terkait dengan Hinduisme kuno.

Baca Juga: Mengaku Seniman dan Bisnisnya Bangkrut karena Pandemi, WNA Italia Ini Jadi Pengemis di Bali

“Konsep seks tantra berasal dari agama Hindu kuno dan gagasan seputar tantra. Tantra secara longgar berasal dari teks-teks agama yang berfokus pada spiritualisme,” tulis Louise Morales-Brown dari Medicalnewstoday.com.

Berbeda dari anggapan orang, "seks tantrik"  tidak berfokus pada orgasme.

“Seks tantra adalah bentuk seks meditatif yang lambat di mana tujuan akhirnya bukanlah orgasme tetapi menikmati perjalanan dan sensasi seksual tubuh,” tambah Morales-Brown.