Kompas TV olahraga kompas sport

ITDC Beberkan Langkah Perbaikan dan Rencana Seusai Gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika

Kompas.tv - 27 Maret 2022, 11:07 WIB
itdc-beberkan-langkah-perbaikan-dan-rencana-seusai-gelaran-motogp-di-sirkuit-mandalika
Direktur ITDC Abdulbar M. Mansoer membeberkan langkah perbaikan dan rencana berikutnya usai terselenggaranya helatan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Nurul Fitriana | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV — Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) membeberkan langkah perbaikan dan rencana berikutnya yang akan dilakukan usai terselenggaranya helatan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Direktur ITDC Abdulbar M. Mansoer menyatakan perbaikan tersebut meliputi perbaikan tempat parkir, penambahan kapasitas penonton, hingga teknis pembelian tiket.

"Pertama, untuk memperbaiki jalur dari lokasi parkir sirkuit. Jadi nanti kami akan memperbaiki tempat parkir menjadi lebih dekat, sehingga penonton bisa menuju ke Sirkuit dengan dekat dan nyaman," kata Abdulbar dalam program dialog Sapa Indonesia Akhir Pekan, Minggu (27/3/2022).

Perbaikan Sirkuit Mandalika

Selain itu, pihaknya akan melakukan penambahan kapasitas penonton di sirkuit. Salah satunya dengan membangun grandstand tambahan dan fasilitas general admission (GA) atau tempat penonton berdiri.

Menurutnya, hal itu dilakukan karena besarnya animo penonton MotoGP yang tidak kebagian tiket pada hari terakhir karena seat yang disiapkan hanya 63ribu.

Rencananya, kata Abdulbar, ITDC akan menambah seat di Sirkuit Mandalika hingga 100ribu seat.

"Kedua, kami akan menambah kapasitas dari sirkuit itu sendiri karena ini adalah helatan pertama setelah 25 tahun. Kami baru bisa menyajikan 63ribu seat pada waktu perhelatan kemarin," ujarnya.

"Ke depan kami akan membangun grandstand tambahan dan membangun fasilitas General Admission (GA) atau penonton yg berdiri di sekitar bukit-bukit sehingga ke depan kami targetkan bisa menampung lebih banyak lagi sampai 100ribu," sambungnya.

Terakhir, ITDC juga akan melakukan perbaikan dari sisi penyelenggaraan atau penjualan tiket sehingga nantinya penonton yang hadir dalam gelaran di Sirkuit Mandalika dapat lebih mudah mengaksesnya.

Lebih lanjut, Abdulbar menyatakan perbaikan ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas ketidaknyamanan para penonton saat helatan MotoGP yang terpaksa harus berjalan jauh.

"Kami memahami dengan kekecewaan setelah tontonan yang seru di tengah dan setelah hujan, para penonton terpaksa harus berjalan dengan cukup jauh, dan hal tersebut sudah menjadi bahan Rapat terbatas (Ratas) bersama Presiden dan kami akan melakukan beberapa evaluasi dan telah ada beberapa langkah yang kami siapkan," jelasnya.

Tak hanya itu, pihaknya pun menyampaikan maaf kepada para penonton MotoGP yang mengalami ketidaknyamanan.

"Kami minta maaf kepada penonton yang sempat mengalami ketidaknyamanan setelah perhelatan di Mandalika," sambungnya.

Kendati demikian, dirinya berharap Sirkuit Mandalika bisa menjadi ajang balap Indonesia sekaligus sebagai penunjang kebangkitan pariwisata indonesia selama Covid-19.

Baca Juga: Pembalap MotoGP Mandalika Ini Finis di Urutan Buncit Gara-gara Cipratan Air Hujan Masuk Helm

Para pembalap melakoni tes pramusim MotoGP Mandalika 2022, Jumat (11/2/2022) di Sirkuit Mandalika, Lombok. (Sumber: Tribun Lombok/Reza Eka Adi Nugraha)

Rencana ITDC berikutnya

Terlebih saat ini, lanjutnya, ITDC telah menandatangani kontrak selama 10 tahun dengan Dorna Sport terkait MotoGP ataupun WSBK. Ia menyebut, WSBK akan kembali digelar di Sirkuit Mandalika pada 11-13 November mendatang.

Meskipun kontrak Internasional sudah dipegang, ITDC berharap ke depannya Sirkuit Mandalika bisa menjadi lokasi inklusif untuk beberapa agenda terkait otomotif selain balap. Seperti uji coba mobil tenaga matahari hingga touring otomotif mobil dan motor lama di Indonesia.

"Saya ingin membuat mandalika itu inklusif jadi tidak hanya untuk balap, ke depan ada beberapa agenda terkait otomotif tapi bukan balap namun semacam Shell Eco Marathon lalu digunakan sebagai touring mobil motor lama," jelas Abdulbar.

"Intinya selain roda dua dan roda empat kelas dunia, tapi kita juga akan membuka untuk event-event lain yang berkaitan dengan otomotif tapi tidak dalam sisi balap," imbuhnya.

Usai MotoGP sukses digelar, pihaknya menyebut akan menggalang kalender dari para otomotif nasional hingga rangkaian event termasuk seri-seri motor yang selama ini diselenggarakan di Sirkuit Sentul.

"Yang penting lagi tidak hanya balap internasional, tapi ini adalah sirkuit buatan anak bangsa terletak di pulau Lombok. Nanti kami akan menggalang kalender dari otomotif nasional termasuk seri-seri motor yang selama ini diselenggarakan di Sirkuit Sentul, dll. Kami sedang mempersiapkan rangkaian event dan seri otomotif atau balap nasional juga," pungkas dia.

Baca Juga: Usai MotoGP Mandalika, Perputaran Uang di Mataram Disebut Capai Rp43 Miliar




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x