Kompas TV nasional peristiwa

Tahun Ini, Mudik Lewat Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Bisa Keluar di Ngawen Klaten

Kompas.tv - 29 Februari 2024, 13:18 WIB
tahun-ini-mudik-lewat-tol-solo-yogyakarta-nyia-bisa-keluar-di-ngawen-klaten
Masyarakat yang akan mudik ke Solo, Yogyakarta, dan sekitarnya, pada Lebaran 2024, bisa melewati Jalan Tol Solo-Yogyakarta-New Yogyakarta International Airport (NYIA) Kulonprogo. (Sumber: Kementerian PUPR)
Penulis : Dina Karina | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Masyarakat yang akan mudik ke Solo, Yogyakarta, dan sekitarnya, pada Lebaran 2024, bisa melewati Jalan Tol Solo-Yogyakarta-New Yogyakarta International Airport (NYIA) Kulonprogo.

Panjang jalan tol tersebut yang akan difungsikan pada arus mudik Lebaran tahun ini, bertambah dibanding saat libur Natal dan Tahun Baru 2023. 

“Untuk fungsionalisasi pada arus mudik Lebaran, kami rencanakan minimal (para pemudik) dari Solo sudah bisa exit di Kecamatan Ngawen, Klaten. Panjang jalur fungsional sekitar 22 km atau bertambah 9 km dari panjang jalan tol fungsional pada Nataru kemarin," ungkap Pimpinan Proyek PT. Jasamarga Jogja Solo Muhammad Ahdal Masruhin, seperti dilansir laman resmi Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Rabu (28/2/2024).

"Karena diprediksi arus lalu lintas yang akan melewati Solo dan Yogyakarta lebih besar dibanding pada saat Nataru kemarin,” tambahnya. 

Ia menjelaskan, arus lalu lintas yang akan diberlakukan di Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprog adalah satu arah dengan menggunakan satu jalur. 

Sementara untuk jenis kendaraan yang boleh melewati tol fungsional ini masih sama seperti sebelumnya, yakni dibatasi hanya golongan 1 berupa kendaraan roda 4 non-bus dan non-truk.

Baca Juga: Menteri Basuki akan Lanjutkan Pembangunan Tol Dalam Kota Bandung yang Mangkrak 17 Tahun

“Nanti akan diberlakukan satu arah, yakni pada masa mudik dari Solo ke arah Jogja dan saat arus balik dari Jogja ke Solo. Jam diberlakukannya jalur fungsional ini adalah dari jam 6 pagi sampai jam 5 sore," ujar Ahdal. 

"Kemarin sempat ada permintaan khusus dari Korlantas (Korps Lalu Lintas) terkait opsi untuk dibuka 24 jam tapi hanya di interchange Kartasura saja, namun masih akan dibahas lebih lanjut saat rapat persiapan Lebaran nanti,” lanjutnya.  

Untuk diketahui, para pemudik dapat memasuki tol fungsional ini melalui beberapa akses. 

Pada periode arus mudik, apabila pemudik datang dari jalur Tol Trans Jawa, dapat langsung melanjutkan perjalanan ke jalur fungsional ini melalui Gerbang Tol Colomadu dan langsung ke atas menuju ke exit tol Karanganom atau exit tol Klaten.

Sedangkan untuk pemudik dari jalan arteri (non tol) yaitu yang akan masuk dari sekitaran Solo dan Boyolali, pengendara bisa masuk melalui Gerbang Tol Banyudono. 

Baca Juga: Tarif Tol Jakarta-Cikampek dan MBZ Naik, Berikut Rincian Besarannya

Begitu juga sebaliknya saat periode arus balik, pengendara dapat masuk ke jalur fungsional dari Gerbang Tol Karanganom atau Gerbang Tol Klaten untuk bisa melanjutkan ke jalur tol.

Saat ini di ruas jalan tol yang akan fungsional masih ada sebagian jalan yang perkerasannya berupa lean concrete (LC). 

Pihak Jasamarga Jogja Solo selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo, terus mengupayakan agar saat arus mudik Lebaran 2024 perkerasan jalannya dapat berupa rigid.

Demi keselamatan, Ahdal mengimbau agar para pemudik dapat mematuhi aturan batas kecepatan saat melalui jalan tol fungsional. 

“Sama seperti saat Nataru kemarin, kami batasi kecepatan hanya sekitar 40 km/jam supaya kendaraan lebih aman karena masih terdapat beberapa perkerasan yang belum maksimal, terutama di jembatan,” pungkasnya.

Baca Juga: Damri Buka Rute Bandara Sultan Hasanuddin-Tanjung Bira, Tarifnya Rp200.000

Sebagai informasi, pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo dengan total panjang 96,57 km ini terbagi menjadi tiga tahapan. 

Tahap I (Kartasura – Maguwoharjo dan sebagian dari Trihanggo – Junction Sleman) 49,25 km, tahap II (Junction Sleman-Kulonprogo) 38,57 km dan tahap III (berada di ringroad Kota Yogyakarta atau Maguwoharjo - Trihanggo) sepanjang 8,75 km.

Jalan tol ini berfungsi untuk menghubungkan kawasan pariwisata nasional, serta memiliki peran signifikan terhadap peningkatan konektivitas pada segitiga emas Joglo Semar (Jogja-Solo-Semarang).

Jalan tol ini juga akan terkoneksi dengan Jalan Tol Trans Jawa, yakni Tol Semarang-Solo serta Tol Solo-Ngawi. Selain itu juga akan terhubung dengan Tol Jogja-Bawen yang saat ini juga dalam proses pembangunan.

Keberadaan jalan tol ini juga akan memangkas waktu tempuh dari Kota Solo menuju Kota Yogyakarta menjadi setengahnya, yakni dari 90 menit menjadi 45 menit. 

Begitu pun dengan waktu tempuh dari Kota Yogyakarta menuju Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulonprogo berkurang dari 90 menit menjadi 45 menit saja.


 




Sumber : KOMPAS TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x