Kompas TV nasional peristiwa

Komisi I DPR Verifikasi Faktual Rumah Calon Panglima TNI Agus Subiyanto di Cipayung: Ada, Sederhana

Kompas.tv - 13 November 2023, 16:49 WIB
komisi-i-dpr-verifikasi-faktual-rumah-calon-panglima-tni-agus-subiyanto-di-cipayung-ada-sederhana
Komisi I DPR RI melakukan verifikasi faktual di rumah pribadi calon panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Cipayung, Jakarta Timur, Jakarta, Senin (13/11/2023). (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi I DPR RI melakukan verifikasi faktual ke rumah calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Cipayung, Jakarta Timur, Jakarta, pada Senin (13/11/2023) siang.

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan seluruh rangkaian yang dijalani oleh calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sudah selesai.

"Seluruh rangkaian di Komisi I sudah selesai, sejak penyampaian visi dan misi, dan terakhir verifikasi faktual sudah kami lakukan," kata Meutya Hafid, Senin, dipantau dari Breaking News KompasTV.

Baca Juga: Begini Cara yang Bakal Dipakai Calon Panglima TNI Agus Subiyanto Tangani Konflik di Papua

Menurut Meutya, verifikasi tersebut dilakukan sekaligus silaturahim guna melihat kondisi sebenarnya dari salah satu rumah yang dilaporkan Jenderal Agus Subiyanto.

"Ini salah satu rumah yang kami verifikasi. Betul, ada dan sederhana," ucap politikus Golkar tersebut.

Kedatangan rombongan Komisi I dalam verifikasi faktual itu dipimpin oleh Meutya Hafid. Hadir dalam kunjungan itu antara lain Wakil Ketua DPR Lodewijk Freidrich Paulus.

Rombongan disuguhi sajian berupa makanan tradisional yang diproduksi oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar kediaman Agus Subiyanto yang saat ini masih sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu.

Sebelumnya, Komisi I DPR menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan agenda penyampaian visi dan misi secara terbuka KSAD Jenderal TNI Agus Subiyanto, selaku calon tunggal Panglima TNI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin.

Meutya Hafid mengatakan pengambilan keputusan tingkat II terhadap calon tunggal Panglima TNI dalam Rapat Paripurna DPR RI akan dilangsungkan pada tanggal 21 November 2023.

Baca Juga: DPR Sahkan Agus Subiyanto Jadi Calon Panglima TNI pada 21 November

"Kurang lebih pekan depan kami ada paripurna lagi tanggal 21 (November). Jadi, insyaallah di tanggal 21," ujar Meutya.

Setelah persetujuan atas uji kepatutan dan kelayakan serta verifikasi faktual ke kediaman Agus, Senin, Komisi I akan mengirimkan surat kepada pimpinan DPR RI.

Komisi I DPR RI telah menyetujui pencalonan KSAD Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI setelah melewati uji kepatutan dan kelayakan di Komisi I DPR RI.

"Komisi I DPR RI memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI," kata Meutya Hafid membacakan hasil rapat terkait dengan uji kepatutan dan kelayakan calon Panglima TNI.

Meutya mengatakan bahwa keputusan itu diambil secara bulat, yang artinya tidak ada anggota Komisi I yang menyampaikan sikap berbeda terhadap pencalonan Agus Subiyanto.

Baca Juga: Sah! Komisi I DPR Setujui Jenderal Agus Subiyanto Jadi Calon Panglima TNI Gantikan Yudo Margono

Dalam kesempatan yang sama, dia juga menyampaikan tidak ada catatan dari Komisi I DPR RI atas pencalonan Agus.

"Tidak ada catatan yang mengiringi, hanya harapan, Bapak Agus Subiyanto profesional, menjaga netralitas TNI, dan memperhatikan kesejahteraan prajurit," kata Meutya.

Ia juga berharap Agus Subiyanto dapat menjaga kemitraan antara TNI dan Komisi I DPR RI tetap berjalan.

Selanjutnya, Komisi I DPR RI bersurat ke pimpinan DPR RI terkait dengan persetujuan itu. Proses selanjutnya, pimpinan DPR RI bakal mengesahkan pencalonan Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI dalam Sidang Paripurna DPR RI.

Jika telah disetujui oleh DPR RI dalam Sidang Paripurna, Agus Subiyanto tinggal menunggu pelantikan sebagai Panglima TNI oleh Presiden RI Joko Widodo.

Baca Juga: Calon Panglima Agus Subiyanto Jamin Prajurit TNI Netral di Pemilu 2024: Saya Berkomitmen


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x