Kompas TV nasional peristiwa

Hotman Paris Turun Tangan soal Kasus Perempuan Tewas Jatuh dari Lift Bandara Kualanamu

Kompas.tv - 30 April 2023, 13:17 WIB
hotman-paris-turun-tangan-soal-kasus-perempuan-tewas-jatuh-dari-lift-bandara-kualanamu
Hotman Paris minta Polda Sumut selidiki kasus perempuan tewas setelah jatuh dari loft di Bandara Kualanamu. (Sumber: Instagram )
Penulis : Dian Nita | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mendesak Kepolisian Daerah Sumatera Utara untuk menyelidiki kasus perempuan tewas setelah jatuh dari lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang.

Menurut Hotman, pemeriksaan tersebut guna mengetahui apakah ada atau tidaknya kesalahan dalam pengoperasian sistem lift di Bandara Kualanamu.

"Bapak Kapolda Sumatera Utara agar segera memulai pemeriksaaan terhadap kasus meninggalnya seorang wanita yang jatuh terjun bebas di lift di Bandara Kualanamu," kata Hotman di Instagramnya, Sabtu (29/4/2023).

"Saya yakin bapak tahu bahwa baik secara perdata dan pidana, seseorang pemilik barang bertanggung jawab atas barang atau benda tersebut terhadap pihak ketiga desc the low, perdata dan pidana," lanjutnya.

Hotman kemudian menyoroti narasi yang menyebut bahwa perempuan tersebut sempat memaksa membuka lift.

Ia menilai, berdasarkan rekaman CCTV yang dilihatnya, pintu lift terbuka setelah korban memencet sejumlah tombol.

Baca Juga: Jasad Aisiah Baru Ditemukan Setelah 3 Hari di Bandara Kualanamu, Begini Penjelasan Angkasa Pura

Selain itu, menurutnya, pintu lift seharusnya tidak terbuka jika belum sampai di lantai yang dituju.

Kendati demikian, kata Hotman, pintu terlihat terbuka sehingga berujung perempuan tersebut terjun bebas.

"Ada yang mengatakan bahwa seolah-olah cewek itu memaksa buka liftnya, saya melihat di CCTV, tidak, dia pencet-pencet, terbuka."

"Tahu-tahu mungkin memang tidak seharusnya dia keluar, tapi kenapa bisa pintu nya terbuka, harusnya kan kalau itu ruangan terjun bebas, harusnya lift nya tidak bisa dibuka meskipun dipencet-pencet," ujarnya.

Hotman melanjutkan, jika memang keadannya seperti itu, maka kemungkinan ada kesalahan sistem lift di Bandara Kualanamu.

"Bayangkan itu adalah keluarga kita," tutupnya.

Sebelumnya, seorang perempuan bernama Aisiah Sinta Dewi Hasibuan (38) ditemukan sudah tidak bernyawa di bawah lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (27/4/2023).

Dikutip dari Tribun Medan, Aisiah merupakan warga Jalan Garuda, Kelurahan Sei Sekambing B, Kecamatan Medan Sunggal.

Kedatangannya ke Bandara Kualanamu untuk mengantarkan keluarga yang hendak keluar negeri pada Senin (24/4/2023) pukul 20.30 WIB.

Namun nahas, ia terjatuh dari lift dan ditemukan meninggal dunia tiga hari kemudian.

Sebelum ditemukan tewas, dari keterangan keluarga, Aisiah sempat menghubungi keluarga dan mengabarkan terjebak di dalam lift. Namun, setelah dicari, Aisiah tidak ditemukan.

Baca Juga: Perempuan Ditemukan Tewas di Bandara Kualanamu usai 3 Hari Hilang, Sempat Kabarkan Terjebak di Lift

Kronologi Penemuan Jenazah dalam Lift

Penemuan jenazah Aisiah Santi Dewi Hasibuan terungkap setelah petugas bandara mencium bau busuk di lantai satu dekat lift sekira pukul 11.00 WIB.

Adapun proses evakuasi jenazah korban memakan waktu yang cukup lama. Sebab, kondisi mayat berada di bawah lift.

Kapolresta Deli Serdang Kombes Pol Irsan Sinuhaji mengatakan, berdasarkan rekaman kamera CCTV, korban tewas karena terjatuh dari lift. 

Dari rekaman kamera CCTV, awalnya Aisiah terlihat panik karena berdiri di pintu lift yang salah saat sampai di lantai yang dia tuju. 

Pintu yang terbuka ternyata yang ada di belakangnya. Sementara, Aisiah harusnya keluar dari pintu di depannya. 

Aisiah kemudian memaksa membuka pintu di depannya hingga salah melangkah dan terjatuh. 

"Dari pantauan CCTV, kami lihat bahwa si korban ini terjatuh dari lift ke bawah karena ketidaktahuan. Liftnya ada dua pintu. Pada saat dia sampai ke lantai yang dia tuju, dia berdiri di pintu (depan), ternyata yang buka di belakang. Dia panik, kemudian dia paksa buka (pintu depan), dia lalu melangkah terjatuh ke bawah. Itu dari CCTV yang kita lihat," ujar Irsan, Kamis (27/4).



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x