Kompas TV nasional peristiwa

BMKG Ungkap Penyebab Gempa Sumur Banten M 5,1, Efeknya Terasa Sampai Lampung

Kompas.tv - 17 Desember 2022, 12:47 WIB
bmkg-ungkap-penyebab-gempa-sumur-banten-m-5-1-efeknya-terasa-sampai-lampung
Gempa M 1 terjadi di Sumur Banten, getaran terasa sampai Lampung. Ini daftar wilayah terdampak dalam data BMKG (Sumber: BMKG)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono menjelaskan, penyebab gempa berkekuatan M 5,1 yang mengguncang wilayah Sumur, Banten pada Sabtu (17/12/2022) pukul 04.50 WIB.

Daryono lantas memaparkan, gempa bumi tektonik yang terjadi di Selat Sunda ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif.

Hal tersebut berdasarkan analisis terhadap lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.

Sementara itu, menurut hasil analisis mekanisme sumber, gempa hari ini memiliki mekanisme pergerakan geser atau strike-slip.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," tegas Daryono, Sabtu (17/12) dilansir Kompas.com

Baca Juga: Gempa M 5,1 Guncang Sumur Banten, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami, Ini Daftar Wilayah Terdampak

Daryono mengatakan, hingga pukul 05.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya lima aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock dengan magnitudo terbesar M 3,3.

Terkait gempa bumi pada pagi hari yang mengguncang Selat Sunda, Daryono mengimbau masyarakat untuk tetap tenang.

Pihak BMKG juga minta agar dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menghindari bangunan retak atau rusak akibat gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," tutur Daryono.

Baca Juga: BMKG: Wilayah Gunung Semeru Berpotensi Banjir-Longsor sebelum Nataru

Adapun gempa bumi ini berdampak dan dirasakan beberapa masyarakat di daerah. Termasuk getaran sampai benda-benda ringan yagn bergoyang. 

Gempa juga terasa sampai di daerah Lampung Selatan dengan skala intensitas III MMI.

Artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan akan ada truk melintas.

Sedangkan di daerah Pasawaran, Kotabumi, dan Pringsewu kekuatan gempa terasa dengan skala intensitas II-III MMI.


 

Ada pula daerah Metro, Lampung Tengah, dan Bandar Lampung yang turut merasakan, dengan skala intensitas II MMI.

Adapun titik episenter gempa Banten itu berada di  laut pada jarak 77 km barat laut Sumur, Banten, dengan kedalaman 10 km. Gempa itu berada di titik koordinat 6,25 derajat LS dan 105,04 derajat BT.



Sumber : Kompas TV, Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x