Kompas TV nasional viral

Viral Temuan Ikan Lele Langka Berwarna Kuning, Ini Penjelasan Dosen UGM

Kompas.tv - 7 November 2022, 22:08 WIB
viral-temuan-ikan-lele-langka-berwarna-kuning-ini-penjelasan-dosen-ugm
Tangkapan layar video yang memperlihatkan ikan lele berwarna kuning yang viral di media sosial. (Sumber: Istimewa)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penemuan ikan lele (Clarias batrachus) berwarna kuning menghebohkan masyarakat. Rekaman video penemuan ikan berkumis itu pun menjadi viral di media sosial.

Pengunggah mengungkapkan ikan itu ia temukan di parit dan menyangkanya sebagai belut. Namun, setelah diteliti lebih lanjut, hewan tersebut merupakan ikan berkumis atau ikan lele, dengan warna kuning cerah.

"Gak sengaja ketemu lele warna emas, itu pun ketemu di parit. Awalnya saya kirain belut. Dari kecil baru kali ini aku lihat lele warnanya kaya gini guys," tulis pengunggah dalam video yang sudah ditonton lebih dari 2,5 juta kali itu.

Lantas apakah ikan lele tersebut merupakan ciri baru atau spesies baru?

Baca Juga: Heboh Pencuri Ketiduran Saat Beraksi di TKP, Paginya Dibangunin Polisi, Berujung Bui?


Penjelasan Dosen Perikanan UGM

Dosen Departemen Perikanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Triyanto menjelaskan, ikan tersebut bukanlah spesies langka, tetapi merupakan jenis lele yang memiliki sifat albino.

"Itu kan lele albino, lele dengan gen pigmen resesif," jelasnya, Senin (7/11/2022), dikutip dari Kompas.com.

Lele lokal (Clarias batrachus), jelas Triyanto, memiliki banyak jenis warna seperti belang-belang, hitam, hingga albino.

Pada lele albino, kulit ikan akan berwarna putih atau kekuningan. Lele dengan warna putih itu bisa muncul akibat perkawinan dengan keluarga dekat atau imbreeding.

Namun, Triyanto mengatakan perkawinan tersebut belum tentu juga menghasilkan lele dengan albino tersebut.

Baca Juga: Viral Polisi Aniaya dan Ancam Bunuh Perempuan Paruh Baya di Pinrang gara-gara Mancing Ikan

"Karena kawin dengan keluarga dekat secara teoritis akan menyebabkan kemungkinan munculnya gen-gen resesif," ujarnya.

Lele albino juga memiliki habitat yang sama seperti lele biasa yakni air tawar, tambak, rawa, atau sungai.

Meski berbeda warna, lele itu tetap bisa dimakan laiknya lele normal dan tak berbahaya.

"Lele albino dimakan ya biasa aja, tidak bahaya dan rasanya juga biasa," jelas dia.

Baca Juga: Ternyata Uang Pecahan 20 Ribu Rupiah yang Bikin Heboh India Sudah Ditarik BI

Triyanto juga mengatakan bahwa lele itu memiliki harga yang lebih tinggi ketimbang lele biasa.

"Di Yogyakarta, (harganya) sedikit lebih mahal karena umumnya untuk ikan hias. Bisa mahal kalau ada yang mau beli, tapi umumnya enggak begitu mahal," pungkasnya.



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA


Opini

Arch of Augustus di Rimini

28 April 2024, 07:05 WIB

Close Ads x