Kompas TV internasional kompas dunia

Uni Eropa Pastikan Pembelian Tambahan 1,8 Miliar Dosis Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer dan BioNTech

Kompas.tv - 9 Mei 2021, 02:20 WIB
uni-eropa-pastikan-pembelian-tambahan-1-8-miliar-dosis-vaksin-covid-19-buatan-pfizer-dan-biontech
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen berbicara dalam konferensi pers pada KTT Uni Eropa di Porto, Portugal, Sabtu, 8 Mei 2021. (Sumber: AP Photo/Luis Vieira)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Gading Persada

Ukuran kontrak, yaitu pembelian 1,8 miliar dosis vaksin Covid-19 untuk 450 juta penduduk Uni Eropa akan memberikan banyak pilihan, kata von der Leyen.

"Itu termasuk kemungkinan bagi negara-negara anggota untuk menyumbangkan atau menjual kembali dosis" dengan harga yang lebih rendah untuk membantu negara-negara di lingkungan terdekat atau sekitarnya, katanya.

Pfizer dan Jerman BioNTech mengatakan mereka akan memberi Uni Eropa tambahan 50 juta dosis pada kuartal ke-2 tahun ini, menggantikan pengiriman AstraZeneca yang tersendat-sendat.

Baca Juga: Jepang Minta Pfizer Tambah Pasokan Vaksin Covid-19

Pada file foto Selasa 23 Februari 2021 ini, sebuah tanda ditempel ke jendela atas di pusat manufaktur Pfizer di Puurs, Belgia. Uni Eropa memperkuat dukungannya untuk Pfizer-BioNTech dan teknologi vaksin COVID-19 baru, Sabtu, 8 Mei 2021 dengan menyetujui perpanjangan kontrak pembelian besar-besaran untuk 1,8 miliar dosis hingga 2023. (Sumber: AP Photo/Virginia Mayo, File)

Berbeda dengan vaksin buatan AstraZeneca milik Anglo-Swedia yang sering dikritik, von der Leyen mengatakan Pfizer-BioNTech adalah mitra andal yang memenuhi komitmennya.

Dua minggu lalu, UE meluncurkan proses hukum terhadap AstraZeneca karena gagal mematuhi persyaratan kontraknya dengan blok 27 negara tersebut.

Vaksin AstraZeneca telah menjadi pusat kampanye imunisasi Eropa, dan merupakan kunci utama dalam strategi global untuk mengirimkan vaksin ke negara-negara miskin.

Tetapi lambatnya pengiriman membuat frustrasi orang Eropa dan menganggap perusahaan bertanggung jawab atas sebagian penundaan peluncuran vaksinasi mereka.

Sejauh ini, kata von der Leyen, Uni Eropa telah menyediakan sekitar 200 juta dosis untuk 450 juta penduduknya sementara hampir sebanyak itu telah diekspor dari blok tersebut.

Baca Juga: Uni Eropa Segera Datangkan 4 Juta Dosis Tambahan Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer dan BioNTech




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x