Kompas TV internasional kompas dunia

Kim Jong-Un Beri Penghormatan ke Tentara China yang Tewas di Perang Korea, Termasuk Anak Mao Zedong

Kompas.tv - 22 Oktober 2020, 17:30 WIB
kim-jong-un-beri-penghormatan-ke-tentara-china-yang-tewas-di-perang-korea-termasuk-anak-mao-zedong
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un memberikan penghormatan di makam Tentara China di Hoechang, Kamis (22/10/2020). (Sumber: KCNA/Yonhap)
Penulis : Haryo Jati

PYONGYANG, KOMPAS.TV - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un memberikan penghormatan kepada para tentara China yang ikut serta di perang Korea.

Penghormatan itu dilakukan Kim Jong-un dengan menyambangi makam para tentara China di Hoechang, Kamis (22/10/2020).

Termasuk ke makam anak dari pendiri Partai Komunis Cina, Mao Zedong, yang ikut dalam perang Korea, Mao Anying.

Baca Juga: 13 Warga Korea Selatan Meninggal Usai Divaksin Flu, Pemerintah Lancarkan Investigasi

Pada perang Korea yang terjadi 70 tahun lalu, China memang ikut serta membantu Korea Utara karena kesamaan ideologis.

Anak tertua Mao Zedong, Mao Anying bahkan ikut serta dalam perang tersebut dan tewas di sana.

“Kamerad Kim Jong-un mengunjungi makam para tentara China di Hoechang, Selatan Pyongyan untuk perayaan 70 tahun partisipasi mereka di perang Korea dan memberikan penghormatan kepada para patriot,” menurut laporan KCNA dikutip dari Korea Herald.

Baca Juga: Seekor Jaguar Yang Selamat Dari Kebakaran Brasil dikembalikan Ke Habitatnya

Setelah memberikan penghormatan, Kim Jong-un juga meletakan karangan bunga ke makam Mao Anying.

“Merahnya darah para tentara sukarela China yang berjuang tanpa takut mati untuk menghancurkan penjajah imperialis tertumpah di seluruh negara kita,” ujar Kim Jong-un dalam pidatonya.

“Kita tak akan melupakan jiwa mereka yang terhormat dan semangat pengorbanan diri,” lanjutnya.

Kim Jong-un juga menegaskan pencapaian heroik para tentara China itu akan selamanya hidup dalam memori masyarakat Korea Utara.

Baca Juga: Kejar Siswa Agar Tak Ketinggalan Pelajaran, Guru-guru di Napoli Turun ke Jalan

Perang Korea terjadi pada 1950 ketika Korea Utara berusaha menginvasi Korea Selatan.

Namun, peperangan terhenti sementara pada 1953 setelah kedua negara melakukan gencatan senjata.

Pihak Korea Utara sempat memperbaiki dan membangun kembali makam untuk tentara China di Hoechang pada 2012.

Baca Juga: Menlu AS Mike Pompeo Akan Berkunjung ke Indonesia

Hoechang merupakan lokasi markas tentara sukarela China pada masa perang Korea.

Presiden China Xi Jinping mengirimkan bunga ke makam pada hari Kim datang ke Hoechang.

Duta Besar China juga ikut menghadiri upacara tabur bunga di makam tersebut bersama sejumlah pejabat Korea Utara.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x