Sebelum Wafat, Kedua Anak Larry King Telah Lebih Dulu Meninggal

LOS ANGELES, KOMPAS.TV - Larry King, seorang tokoh penyiaran Amerika meninggal dunia di Los Angeles, Amerika Serikat. Larry King berumur ke 87 saat meninggal di Rumah Sakit Cedars-Sinai, Los Angeles.

King memang berumur panjang. Namun, umur panjang itu membuatnya harus menyaksikan dua anaknya meninggal terlebih dahulu.

Putrinya, Chaia meninggal karena kanker paru-paru pada Minggu (23/8/2020). Tiga minggu kemudian, putra King, Andy menghembuskan napas pula di usia 65 tahun.

King sendiri saat itu sedang memulihkan diri dari penyakit stroke yang menyerang sejak 2019. Pada 2019 ia bahkan sempat koma selama tiga hari.

Baca Juga: Larry King, Penyiar Legendaris Amerika Serikat Meninggal Dunia

Larry King memang sedang mengalami masa-masa sulit. Meski begitu, ia menolak menyerah.

King menyatakan akan kembali bekerja membawakan acara Politicking with Larry King setelah pulih dari penyakitnya.

Larry King menghabiskan 65 tahun masa hidupnya bekerja di industri penyiaran. Ia terkenal berkat program radio The Larry King Show pada 1978.

Sejak saat itu, ia malang melintang di industri media membawakan berbagai acaranya sendiri. Ia sempat menjadi pembawa acara Larry King Live di CNN selama 25 tahun hingga 2010.

Setelah itu, ia ikut mendirikan studio Ora TV pada 2012. Di sana  ia juga memiliki program talkshow sendiri menggunakan namanya.

Ia terus bekerja meski berbagai sakit menderanya. “Aku mungkin bakal meninggal saat siaran,” katanya bercanda.