Kompas TV nasional rumah pemilu

Jokowi Jawab Pertemuannya dengan Surya Paloh Dikaitkan dengan Pencapresan Anies: Apa Urusannya?

Kompas.tv - 1 Februari 2023, 06:20 WIB
jokowi-jawab-pertemuannya-dengan-surya-paloh-dikaitkan-dengan-pencapresan-anies-apa-urusannya
Presiden Jokowi di acara perayaan HUT ke-8 PS, Selasa (31/1/2023). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjawab soal pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh baru-baru ini yang dikaitkan atas keputusan partai politik itu mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres untuk Pemilu 2024.

Dalam kesempatan itu, Jokowi meminta agar sejumlah kalangan tidak menghubung-hubungkan urusan kandidat calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) dengan Istana.

Baca Juga: Jokowi Imbau PSI Berani Lakukan Terobosan Baru, Sebut Baju Kotak-Kotak waktu Kampanye bareng Ahok

Sebab, kata dia, urusan capres dan cawapres merupakan ranahnya partai politik beserta koalisinya. Tak ada hubungannya dengan presiden.

"(Capres) itu urusannya partai, urusan koalisi. Urusan kandidat capres-cawapres itu urusannya partai atau gabungan partai. Apa urusannya Presiden?" kata Jokowi kepada wartawan di acara Puncak Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-8 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta, Selasa (31/1/2023) malam.

Jokowi mengatakan bahwa pihaknya memiliki banyak pekerjaan, sehingga ada baiknya menghentikan kebiasaan menghubung-hubungkan Istana dengan persoalan capres-cawapres Pemilu 2024.

"Jangan sering dihubung-hubungkan dengan Istana, dikit-dikit dengan Istana. Istana pekerjaannya banyak," kata Jokowi.

Baca Juga: Wejangan Jokowi ke PSI: Harus Miliki Diferensiasi, Jangan Ikuti Isu Partai Lain

Kendati meminta banyak pihak agar tak menghubung-hubungkan dirinya dan Istana dengan urusan capres-cawapres, namun dalam beberapa kesempatan Jokowi kerap melontarkan pernyataan dukungan kepada sejumlah tokoh untuk maju menjadi capres pada Pemilu 2024.

Dukungan Jokowi itu disampaikan untuk Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.

Jokowi sempat menyatakan bahwa ia merestui dan mendukung Prabowo maju menjadi capres pada Pemilu 2024 saat menghadiri Pameran Indo Defence 2022 di JIExpo Kemayoran.

Sedangkan dukungan untuk Yusril disampaikan Jokowi kala membuka Rapat Koordinasi Nasional dan Musyawarah Dewan Nasional Partai PBB pada 11 Januari 2023.

Baca Juga: Isu Reshuffle Rabu Pon, 2 Menteri Asal Nasdem Tak Hadir saat Rapat dengan Jokowi di Istana



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x