Kebakaran Balai Kota Bandung, Polisi Amankan Mandor Tukang Las

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kompol Deny Rahmanto selaku Kapolsek Sumur Bandung, menyebut pihaknya telah mengamankan seorang pekerja terkait kebakaran di Balai Kota Bandung, Senin (7/11/2022).

"Baru satu (diamankan-red), informasinya ada empat pekerja, tiga lagi masih kita cari. Diduga dia sedang melakukan proyek pengelasan," kata Deny, Senin, dinukil dari Tribunnews.

Pria yang ditangkap tersebut diketahui bekerja sebagai mandor tukang las. Dia diamankan bersama sejumlah barang bukti, seperti selang dan tabung gas.

Baca Juga: Balai Kota Bandung Kebakaran, Pegawai Berhamburan Menyelamatkan Diri

Sebelumnya diwartakan, terjadi kebakaran di Balai Kota Bandung sekitar pukul 10.38 WIB. Asap tebal membumbung tinggi dari atap gedung yang terbakar.

Kejadian itu membuat orang-orang di dalam gedung berhamburan menyelamatkan diri, sebagaimana diceritakan Asep Priyatna, penjaga ruang Wali Kota Bandung.

"Api awalnya dari lantai dua. Pak wali kota juga lagi rapat, langsung pada bubar," kata Asep.

Sepuluh unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan menuju balai kota untuk memadamkan api. Jurnalis KOMPAS TV Nazla Afifah dari lokasi mengabarkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Baca Juga: Tidak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran di Balai Kota Bandung Hari Ini

Menukil keterangan di laman resmi pemerintah Bandung, Balai Kota Bandung merupakan salah satu bangunan bersejarah di Indonesia.

Dibangun sejak 1819 ketika masa penjajahan Belanda, dulunya tempat ini jadi gudang penyimpanan kopi.

Pada 1927, gedung tersebut dirobohkan, lalu didirikanlah gedung balai kota rancangan arsitek EH de Roo, perancang Gedung Sate.