KOMPAS.TV-Sepertiga hidup kita dihabiskan untuk tidur, di antaranya melibatkan mimpi atau biasa disebut “bunga tidur”
Mimpi terjadi karena adanya peningkatan aktivitas pada otak, tetapi otot justru mengalami kelumpuhan sementara
Peningkatan aktivitas karena mimpi seperti napas dan detak jantung yang semakin cepat, pergerakan mata yang cenderung agresif hingga gelisah
Fase tidur bermimpi ini disebut dengan REM (Rapid Eye Movement) dan menghabiskan 20 persen dari waktu tidur
Lantas mengapa terkadang kita tidak bisa mengingat mimpi saat bangun tidur?
Jika kita terbangun bukan pada fase tidur REM atau fase tidur nyenyak, maka biasanya kita akan sulit mengingat mimpi
“Selain itu, jika saat bangun mengalami gangguan, misalnya suara telepon atau alarm, kita akan langsung lupa isi mimpi,” ungkap Tore Nielsen, peneliti bidang mimpi dari Universitas Montreal Kanada
Nielsen menambahkan, terkadang mimpi memang tidak bisa diingat karena isi mimpinya tidak ada yang istimewa
Bila tak pernah ingat isi mimpi atau sering mimpi buruk, Nielsen menyarankan agar memperbaiki kualitas tidur
Hal yang bisa dilakukan seperti memastikan untuk makan dan minum yang cukup sebelum tidur
Selain itu pastikan kondisi kamar senyaman mungkin untuk tidur
Bila sudah bisa mengingat mimpi disarankan untuk terus mengingat mimpi tersebut atau menulisnya di buku jurnal
Pertahankan memori mimpi tersebut lalu tutup mata, sampai otak menangkap dan menyimpan memori itu dengan benar
Editor Video & Grafis: Dimas WPS
Sumber : diolah dari berbagai sumber
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.