Kompas TV olahraga kompas sport

Nenek Jordi Amat Menangis saat Tahu Cucunya akan Segera Membela Timnas Indonesia

Kompas.tv - 19 April 2022, 19:24 WIB
nenek-jordi-amat-menangis-saat-tahu-cucunya-akan-segera-membela-timnas-indonesia
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Hasani Abdulgani yang berfoto dengan Sandy Walsh dan Jordi Amat yang memegang jersey Timnas Indonesia. (Sumber: Dok pribadi Hasani Abdulgani)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Anggota Exco PSSI Hasani Abdul Gani mengungkapkan bahwa nenek Jordi Amat menangis terharu saat mengetahui cucunya akan segera bisa membela Timnas Indonesia.

Hal itu diungkapkan Hasani saat menemui Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan untuk melaporkan hasil dari pertemuan dengan keluarga calon pemain naturalisasi, Jordi Amat dan Sandy Walsh, Selasa (19/4/2022).

"Semua pemain yang kita temui di Belgia dan Belanda sangat welcome baik secara pribadi dan keluarga. Mereka sangat antusias untuk segera membela timnas Indonesia,’’ kata Mochamad Iriawan.

Bulan lalu, Hasani bersama Hamdan Hamedan diutus PSSI ke Eropa untuk menemui keluarga dan pemain, termasuk mengurus segala administrasi terkait proses naturalisasi.

Dalam laporannya, Hasani dan Hamdan mengungkapkan bahwa kedua pemain sangat antusias untuk bisa segera berseragam Timnas Indonesia.

Bahkan keluarga dari Jordi Amat dan Sandy Walsh terharu saat menerima kunjungan dari dua utusan PSSI tersebut.

"Bahkan neneknya Jordi ini sampai nangis. Jadi memang gaya timur yang diminta oleh Ketua Umum PSSI untuk kulonuwun (permisi) kepada keluarga sangat tepat," kata Hasani dikutip dari laman resmi PSSI.

Baca Juga: Punya Nilai Pasar Rp22 Miliar, Klub Indonesia Mana yang Mampu Kontrak Jordi Amat?

"Mereka berterima kasih kepada kita (PSSI) karena sudah datang ke sini (Belgia dan Belanda) menemui keluarga Jordi dan Sandy," imbuh Hasani.

Lebih lanjut, dua utusan PSSI itu mengatakan, sebenarnya banyak pemain keturunan Indonesia yang bermain di berbagai negara di Eropa seperti di Belanda, Belgia dan Inggris.

Pemain dengan usia rata-rata 18-20 tahun itu selanjutnya akan menjadi bahan diskusi antara PSSI, Direktur Teknik serta pelatih kepala Timnas Indonesia Shin Tae-yong, apakah layak untuk berseragam Merah Putih.

"Tentu ini bisa menjadi bahan diskusi antara PSSI, Direktur Teknik, dan Shin Tae-yong. Data soal pemain ini akan saya berikan ke PSSI. Selanjutnya terserah PSSI," tutur Hamdan.

Sementara itu terkait proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh, kedua pemain tersebut sudah menandatangani dokumen yang diperlukan untuk memproses administrasi di Kementerian Hukum dan HAM.

Ketua Umum PSSI pun meminta Sekjen PSSI Yunus Nusi untuk menindaklanjuti proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh dengan menemui Menpora untuk melangkah ke proses selanjutnya.

"Tentu setelah ini, kita akan minta waktu kepada Menpora untuk melaporkan progres ini. Setelah ada arahan dari Menpora, PSSI akan melangkah ke proses selanjutnya," ucap Yunus Nusi. 

Baca Juga: Kemenkumham Terima Permohonan Naturalisasi Sandy Walsh, Jordi Amat dan Shayne Pattynama

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x