Kompas TV entertainment selebriti

Putri Mako dan Suami Tiba di New York, Kini Dijuluki Harry dan Meghan dari Jepang

Kompas.tv - 15 November 2021, 11:24 WIB
putri-mako-dan-suami-tiba-di-new-york-kini-dijuluki-harry-dan-meghan-dari-jepang
Putri Mako dari Jepang dan suaminya Kei Komuro tiba di New York. (Sumber: AP Photo/Nicolas Datiche)
Penulis : Dian Nita | Editor : Desy Afrianti

NEW YORK, KOMPAS.TV - Mantan Putri Jepang Mako Komuro yang sekarang sudah menjadi rakyat biasa bersama suaminya Kei Komuro dikabarkan tiba di New York.

Mako Komuro dan Kei Komuro berangkat dari bandara Tokyo pada Minggu (14/11/2021) pagi.

Dilaporkan sebelumnya, Mako yang merupakan putri kekaisaran Jepang harus melepas gelar kebangsawanannya karena menikah dengan pria biasa, Kei Komuro.

Melansir dari BBC, pasangan tersebut tiba di New York dan berjalan melalui bandara dengan penjaga keamanan, sebelum masuk ke kendaraan yang menunggu.

Baca Juga: Mantan Putri Jepang Mako Komuro Bersama Suaminya Berangkat ke New York Memulai Hidup Baru

Putri Mako dan Kei Komuro rencananya akan menyewa sebuah apartemen di New York dan menjalani hidup baru.

Kepindahan keduanya ke New York memang telah lama dikabarkan dan Mako sejak lama, keduanya berharap bisa mendapat pekerjaan di kota.

Namun, sepasang suami istri itu sempat menunda keberangkatan kala media Jepang melaporkan Komuro telah gagal dalam ujian pengacara negara bagian New York. 

Kepindahan Putri Mako dan Kei Komuro itu ke Amerika Serikat telah menarik perhatian netizen, bahkan ada yang menyebut dengan julukan "Harry dan Meghan dari Jepang".

Putri Mako dan Kei Komuro mengingtkan warga Amerika Serikat dengan pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Baca Juga: Putri Mako Lepas Gelar Bangsawan Jepang, Resmi Nikahi Kei Komuro, Rakyat Biasa yang Dicintainya

Diketahui, Pangeran Harry dan Meghan Markle juga mengalami kasus yang sama. Kehilangan kebangsawanan karena menikahi rakyat biasa. 

Dengan tujuan memulai hidup baru, Pangeran Harry dan Meghan Markle juga pindah pindah ke Santa Barbara, California, pada pertengahan tahun lalu.



Sumber : BBC


BERITA LAINNYA



Close Ads x