Kompas TV internasional kompas dunia

Ledakan Vulkanik di Gunung Berapi Kepulauan Canary Kian Tinggi, Pemadam Kebakaran Spanyol Mundur

Kompas.tv - 25 September 2021, 10:32 WIB
ledakan-vulkanik-di-gunung-berapi-kepulauan-canary-kian-tinggi-pemadam-kebakaran-spanyol-mundur
Gunung Berapi Cumbre Vieja di La Palma terus mengeluarkan lava dan intensitas ledakannya semakin tinggi hingga memaksa pemadam kebakaran Spanyol mundur, Jumat (24/9/2021). (Sumber: AP Photo/Emilio Morenatti)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Edy A. Putra

LA PALMA, KOMPAS.TV - Meningkatnya ledakan vulkanik gunung berapi Cumbre Vieja di La Palma, Kepulauan Canary, membuat pemadam kebakaran Spanyol memutuskan mundur.

Gunung tersebut meletus pada Minggu (19/9/2021) dan membuat ribuan orang harus dievakuasi.

Sementara itu, lebih dari 350 rumah mengalami kehancuran.

Aktivitas vulkanik gunung berapi tersebut mengalami peningkatan pada Jumat (24/9/2021).

Baca Juga: Gunung Berapi di Spanyol Meletus, Seribu Orang Dievakuasi

Seperti diungkap BBC, media Spanyol melaporkan bahwa lubang baru telah terbuka.

Hal itu menyebabkan lava mengalir keluar dari lubang tersebut.

“Pemadam kebakaran ditarik mundur dari area tersebut karena meningkatnya fenomena ledakan,” bunyi pernyataan pemadam kebakaran La Palma di media sosial.

Asap tebal pun dilaporkan telah membumbung tinggi sejauh empat kilometer di udara, dan membuat sejumlah penerbangan keluar dan masuk di bandara kota di Kepulauan Canary itu dibatalkan.

Saat ini pemadam kebakaran ditugaskan melakukan upaya pencegahan di lingkungan Todoque.

Sekitar 1.000 orang di Tajuya, Tacande de Abajo dan Tacande de Arriba diminta untuk mengungsi karena aktivitas gunung berapi yang semakin intensif.

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengungkapkan kabinet akan mengumumkan pulau tersebut dalam zona bencana pada pekan depan.

Pemerintahan Kepulauan Canary telah mengumumkan putaran pertama bantuan finansial untuk orang-orang yang kehilangan rumahnya.

Baca Juga: Diyakini sebagai Penjara Jin Penuh Kutukan, Ini Isi Sumur Neraka di Yaman

Gunung berapi itu terletak di sebelah selatan Pulau La Palma yang dihuni 80.000 orang.

Gunung itu terakhir kali meletus 50 tahun lalu atau tepatnya pada 1971.

Para imuwan masih belum mengetahui berapa lama kemungkinan ledakan ini akan berlangsung.

Juru Bicara Institut Geografi Nasional Spanyol mengatakan bahwa erupsi terakhir di La Palma berlangsung antara 24 dan 84 hari.



Sumber : BBC


BERITA LAINNYA



Close Ads x