Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Pengelola Pusat Perbelanjaan Minta Pemerintah Izinkan Anak Kecil Masuk Mal

Kompas.tv - 8 September 2021, 13:53 WIB
pengelola-pusat-perbelanjaan-minta-pemerintah-izinkan-anak-kecil-masuk-mal
Pusat perbelanjaan di Kota Bandung disiapkan kembali beroperasi. (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Dina Karina | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) meminta pemerintah kembali membolehkan anak kecil masuk ke mal. Ketua Umum APPBI Alphonsus Widjaja menyatakan, hal itu menjadi harapan semua pengelola mal.

Saat ini, pemerintah masih membatasi pengunjung mal. Anak usia di bawah 12 tahun dan orang tua di atas 70 tahun dilarang masuk.

Menurutnya, saat ini seluruh mal sudah diwajibkan menggunakan aplikasi PeduliLindungi, yang bisa mendeteksi pengunjung yang sudah dan belum divaksinasi. 

"Sebetulnya pusat belanja ini mengharapkan anak-anak di bawah usia 12 tahun itu bisa diperbolehkan masuk ke pusat perbelanjaan. Karena sekarang ini kan sebetulnya di dalam pusat perbelanjaan semua praktis sudah divaksinasi," kata Alphonsus di Istana Negara, usai bertemu dengan Presiden Jokowi, Rabu (8/9/2021).

Baca Juga: Luhut Minta Holywings Ditutup karena Langgar PPKM

Dengan adanya aplikasi tersebut, Alphonsus yakin pusat perbelanjaan sudah cukup aman dan sehat, termasuk jika dikunjungi anak kecil.

"Jadi seharusnya sudah tidak ada pembatasan lagi dari sisi usia, dan juga waktu makan. Jadi itu yang kami harapkan sekarang," tambahnya. 

Namun, APPBI tetap menyambut baik keputusan pemerintah, yang melonggarkan aturan operasional pusat perbelanjaan atau mal. Pelonggaran itu sudah meningkatkan pengujung mal. 

"Sekarang sudah boleh dine in diperpanjang, waktu makan di tempat diperpanjang jadi 60 menit. Jadi saya kira ini juga akan sedikit mendorong peningkatan dari kunjungan," tuturnya. 

Penerapan aplikasi PeduliLindungi, rencananya akan diperluas ke hotel, kafe, dan restoran. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif masih terus mensosialisasikan hal ini. 

Baca Juga: Disomasi Karena Penjualan Daging Anjing, Ini Kata GoFood Hingga ShopeeFood

 



Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x