Kompas TV nasional budaya

Jangan Lewatkan! Pameran Kain Tradisional oleh Museum Tekstil Jakarta, Besok 6 September 2021

Kompas.tv - 5 September 2021, 19:52 WIB
jangan-lewatkan-pameran-kain-tradisional-oleh-museum-tekstil-jakarta-besok-6-september-2021
Ilustrasi pameran kain tradidional Indonesia. Proses pengerjaan kain tapis yang berasal Lampung. (Sumber: Kompastv/Ant)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Museum Tekstil Jakarta, sebuah pameran digelar sebagai ajang untuk mengenal kain tradisional, khususnya yang bermotif fauna.

Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana mengatakan, pameran kain tradisional tersebut bakal dibuka besok, Senin (6/9/2021) hingga 20 hari ke depan.

"Semoga masyarakat bisa lebih mengenal kain tradisional sekaligus ragam fauna Indonesia melalui motif-motif yang dipamerkan," kata Iwan dikutip dari Antara, Minggu (5/9).

Pada kesempatan kali ini, pameran tersebut mengambil tema 'Ragam Hias Fauna dalam Wastra Indonesia' yang merupakan inisiasi dari Unit Pengelola Museum Seni.

Baca Juga: Pameran Karya Seni Terakhir Seniman Rudi Corens, Inisiator Pendiri Museum Anak Kolong Tangga

Melalui tema itu, harapannya pameran tersebut dapat membantu pelestarian kain tradisional Indonesia sekaligus mengenalkan keanekaragaman fauna.

Kepala Unit Pengelola Museum Seni Sri Kusumawati menambahkan, keanekaragaman fauna dari seluruh pelosok Indonesia menjadi salah satu sumber inspirasi dalam menciptakan kreasi tekstil tradisional.

"Terutama pada ragam hias motif fauna seperti serangga, hewan laut, unggas, sampai dengan hewan mitologi," ungkap Sri.

Sri menjelaskan, motif-motif seperti itu biasa memiliki pesan dan makna tertentu yang sering kali menggambarkan kehidupan beserta kepercayaan masyarakat suatu daerah.

Baca Juga: Gelar Pameran Seni Mukti Negeriku, S. Sudjojono Center Hadirkan Lukisan Pertempuran Sultan Agung

Lebih lanjut, pameran yang juga menjadi peringatan HUT Himpunan Pencinta Kain (Wastraprema) tersebut akan menampilkan 45 koleksi kain tradisional.

Dari jumlah koleksi itu, Sri menyebutkan, 20 di antaranya berasal dari Museum Tekstil dan 25 lainnya dari Rumah Wastra Jo Seda.

Sebelumnya, sejak 18 Agustus 2021, kegiatan Lomba Aplikasi Ragam Hias Fauna Wastra Indonesia dalam Desain Mode Kasual pun telah digelar hingga 15 September nanti.

Selain itu, diselenggarakan pula rangkaian acara yang lain seperti lokakarya sulam ragam hias fauna untuk siswa SMK dan seminar virtual mengenai ragam hias fauna dalam wastra Indonesia.

Sebagai informasi, pameran kain tradisional juga bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) serta kurator Sri Sintasari Iskandar dan Benny Gratha.



Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x