Ditanya Soal Reshuffle Kabinet, Jokowi : "Saya Jawab Tegas Ndak Ada"

JAKARTA, KOMPAS.TV – Wacana terkait reshuffle kabinet sempat berembus lagi. Saat ditanya soal reshuffle oleh para pemimpin redaksi media (17/2), Presiden Joko Widodo menegaskan tidak akan ada lagi pergantian kabinet.

“Saya jawab tegas Ndak Ada”, tegas Jokowi sambil tertawa dan geleng-geleng kepala.

Jokowi menegaskan, saat ini pemerintah tengah berfokus untuk menangani wabah pandemi Covid-19 di Indonesia.

“Ndak-Ndak Ada, Kita Ngurus Pandemi, Reshuffle lagi, siapa lagi...  referensinya siapa?”, jelasnya sambil tertawa.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Jokowi, Oposisi Mati Suri - Opini Budiman

Sebelumnya, pada 22 Desember 2020 lalu, Presiden Jokowi telah melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju dengan mengganti enam orang menterinya.

Adapun 6 menteri baru yang diangkat dan 6 menteri yang direshuffle adalah sebagai berikut: 

1. Tri Rismaharini ditunjuk menjadi Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara yang tersandung kasus korupsi.
2. Sandiaga Uno ditunjuk menggantikan Wishnutama menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
3. Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto.
4. Yaqut Cholil Quomas diangkat menjadi Menteri Agama menggantikan Fachrul Razi.
5. Wahyu Trenggono menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Edhy Prabowo yang tersandung kasus korupsi benih lobster.
6. M. Lutfi diangkat sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Agus Suparmanto.