Kompas TV nasional update corona

Ingatkan Anies Soal PSBB Jakarta, Ridwan Kamil: Hampir Rp 300 Triliun Lari Gara-gara Statement

Kompas.tv - 12 September 2020, 08:53 WIB
ingatkan-anies-soal-psbb-jakarta-ridwan-kamil-hampir-rp-300-triliun-lari-gara-gara-statement
Ridwan Kamil usai menghadiri HUT ke-74 Bhayangkara di Polda Jabar, Rabu (1/7/2020). (Sumber: KompasTV)
Penulis : Tito Dirhantoro

BANDUNG, KOMPAS TV - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut menanggapi rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara total dan ketat di seluruh wilayah Ibu Kota.

Ridwan Kamil merasa perlu memberikan saran kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena beberapa wilayah di Jawa Barat selama ini selaras atau mengikuti kebijakan DKI Jakarta.

Ridwan Kamil mengingatkan
bahwa dampak nyata dari kebijakan PSBB akan sangat terasa sekali.

Baca Juga: Ikappi Ingatkan Anies, PSBB Total Bakal Berimbas pada Pedagang Pasar Tradisional

Bahkan PSBB belum diterapkan saja dampaknya sudah terasa hingga ke lantai saham.

Itu terjadi setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan pada bakal menerapkan PSBB total di Jakarta Kamis (10/9/2020).

Setelah pengumuman tersebut, informasi yang dia terima, bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) langsung terperosok.

Kapitalisasi pasar diketahui berkurang hingga Rp 277 triliun setelah Anies mengumumkan rencana penerapan PSBB total.

Baca Juga: PSBB Jakarta Berlangsung Selama 2 Pekan, Anies Baswedan: Tapi Jangan Berharap Setelah Itu Selesai

"Hampir Rp 300 triliun lari gara-gara statement. Itu juga menjadi hikmah kepada kita memang dalam statement Covid ini ditunggu oleh siapapun, baik oleh masyarakat, pelaku ekonomi," kata Ridwan Kamil dikutip dari Kompas.com, Jumat (11/9/2020).

Karena itu, Ridwan Kamil kembali mengingatkan, agar dalam memberikan pernyataan harus hati-hati dan terlebih dahulu dihitung secara baik.

"Sehingga menjadi sebuah kehati-hatian bagi kita, agar setiap pernyataan ini dihitung secara baik," ujar Ridwan Kamil.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x