> >

Apple, Google, dan Microsoft Beri Solusi Login tanpa Kata Sandi Lintas Platform

Internet | 8 Mei 2022, 05:55 WIB
Ilustrasi kata sandi. (Sumber: pixabay.com/mohamed-hassan)

CALIFORNIA, KOMPAS.TV - Apple, Google, dan Microsoft berkomitmen untuk bekerja sama memberi solusi kepada para pengguna layanan mereka agar bisa login ke platform utama tanpa kata sandi di semua jenis perangkat.

Singkatnya, ketiga perusahaan itu memungkinkan para pengguna dapat melakukan otentikasi tanpa memerlukan kata sandi, baik itu di iOS, Android, Chrome OS, Mac OS, Windows peramban web Chrome, Microsoft Edge, hingga Safari. 

Baca Juga: Ukraina Minta Akses App Store di Rusia Diblokir, Bos Apple: Kami akan Lakukan Segala yang Kami Bisa

Teknologi yang akan diusung ketiganya bernama FIO Alliance. Nantinya, ponsel para pengguna akan dijadikan sebagai perangkat otentikasi utama untuk masuk ke aplikasi, situs web, serta layanan digital lainnya. 

Lalu, apa manfaatnya?

Direktur Senior Pemasaran Produk Platform Apple Kurt Knight mengatakan, metode login baru ini menawarkan keamanan yang lebih baik. 

"Bekerja dengan industri untuk membangun metode masuk baru yang lebih aman yang menawarkan perlindungan yang lebih baik dan menghilangkan kerentanan kata sandi adalah inti dari komitmen kami untuk membangun produk yang menawarkan keamanan maksimum dan pengalaman pengguna yang transparan bagi semua dengan tujuan menjaga pengguna dan informasi pribadi aman," sebut Kurt Knight, dikutip dari The Verge. 

Nantinya, pengguna hanya perlu membuat kata sandi di ponsel sebagai tindakan dasar, memakai sidik jari, menggambar pola, atau memasukkan pin. 

Pengguna layanan dinilai akan mendapatkan manfaat kesederhanaan yang tidak berbelit, karena login bergantung dengan perangkat fisik. 

Namun, baik Apple, Google, serta Microsoft sebenarnya sudah mendukung standar ini untuk seluruh platform yang mereka dukung.

Ambil contoh, pengguna sistem operasi Mac OS dapat login dengan menggunakan Face ID atau Touch ID dari iPhone yang telah tersinkronisasi.

Baca Juga: 5 Fitur Google Maps yang Bisa Mudahkan Perjalanan Mudik Lebaran

Bedanya, FIDO memungkinkan pengguna mendapatkan akses kredensial di banyak perangkat, serta lintas platform. 

Lain itu, ini akan berkerja dengan perangkat terdekat, terlepas itu beda sistem operasi atau beda peramban.

Semisal, para pengguna peramban Google Chrome di perangkat Windows yang tidak memiliki keamanan biometrik macam pemindai sidik jari untuk kebutuhan otentikasi, bisa menggunakan Face ID di iPhone untuk melakukannya. 

"Dengan kata sandi di perangkat seluler Anda, Anda dapat masuk ke aplikasi atau layanan di hampir semua perangkat, terlepas dari platform atau browser yang digunakan perangkat tersebut,” kata VP for security, compliance, identity, and privacy Microsoft, Vasu Jakkal.

Baca Juga: Portal Menuju Metaverse Dibuka Lewat Indo NFT Festiverse di ISI Yogyakarta

“Dukungan FIDO yang diperluas yang diumumkan hari ini akan memungkinkan situs web untuk menerapkan, untuk pertama kalinya, pengalaman tanpa kata sandi ujung ke ujung dengan keamanan yang tahan phishing."

“Ini termasuk login pertama ke situs web dan login berulang. Ketika dukungan kunci sandi tersedia di seluruh industri pada 2022 dan 2023, kami akhirnya akan memiliki platform internet untuk masa depan yang benar-benar tanpa kata sandi,” tambahnya.

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : The Verge


TERBARU