> >

Mengapa Dilarang Gunakan Ponsel di SPBU? Ini Penjelasannya

Gadget | 24 Februari 2021, 20:59 WIB
Ilustrasi SPBU, Pertamina pastikan masih jual BBM jenis Premium dan Pertalite. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Saat mengisi bahan bakar minyak (BBM) di stasiun bahan bakar umum (SPBU), pengendara motor sering menjumpai tanda larangan di atas gambar ponsel. Bagaimana penjelasannya?

Simbol itu menandakan imbauan untuk tidak menggunakan ponsel di area pengisian bahan bakar.

Ada beberapa anggapan bahwa ponsel dapat menyebabkan kebakaran di pom bensin. Namun, apa benar anggapan itu?

Baca Juga: Ini Cara Aman Menyalip Agar Tabrakan Maut Avanza vs Bus di Tebing Tinggi Tak Terulang

Yuyu Wahyu, Peneliti dari Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI mengatakan, dugaan yang beredar di masyarakat itu tidak benar. Menurut Yuyu, tetap aman menggunakan ponsel di pom bensin.

"(Sinyal ponsel) itu tidak menimbulkan api sebenarnya," kata Yuyu ketika dihubungi KompasTekno.

Sinyal ponsel memiliki level yang kecil, sekitar -90dBm (decibel-miliwatts). Yuyu juga mengatakan, api bisa timbul kemungkinan karena sambungan baterai yang tidak baik.

"Tapi itu juga jarang, rata-rata baterai hape sudah bagus," tambah Yuyu.

Eko Kristiawan Unit Manager Communication Relation & CSR Pemasaran Region III atau MOR III PT Pertamina punya pendapat berbeda. Menurutnya, area SPBU utamanya di dekat dispenser pengisian BBM memiliki potensi paparan uap yang mudah terbakar.

Baca Juga: Pasca Banjir Muncul Jamur di Rumah, Ini Cara Membersihkannya

Penulis : Ahmad-Zuhad

Sumber : Kompas TV


TERBARU