> >

Kronologi Pembunuhan Fitriani yang Jasadnya Dicor di Blitar: Suami Sempat Serahkan ke Pria Lain

Jawa timur | 25 November 2023, 16:20 WIB
Kolase temuan kerangka Fitriani yang diduga dibunuh suaminya, Supriyo Handono, di Blitar, Jawa Timur, pada Selasa (21/11/2023). (Sumber: Tribunnews)

BLITAR, KOMPAS.TV - Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo PS menjabarkan kronologi pembunuhan Fitriani (21) yang jasadnya dicor dan kerangkanya ditemukan di sebuah rumah di Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Danang mengatakan bahwa Fitriani dibunuh oleh suaminya sendiri yang bernama Supriyo Handono alias SH (31). Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Oktober 2021.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Handono menghabisi nyawa Fitriani satu pekan setelah ia menyerahkan korban ke pria idaman Fitriani (PIL) pada Oktober 2021.

Baca Juga: Keluarga Suami yang Bunuh dan Cor Jasad Istri di Blitar Tak Kaget saat Polisi Tetapkan Tersangka

“Kejadiannya siang hari pada Oktober 2021,” kata Danang, Jumat (24/11/2023) malam.

Rumah tangga Handono dan Fitriani memang dikabarkan retak usai Fitriani memiliki pria lain yang merupakan warga Desa Bedali, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Kakak ipar Handono, Subagyo, juga turut menjadi saksi ketika Handono menyerahkan Fitriani kepada PIL.

Satu pekan setelahnya, Fitriani kembali pulang ke rumah Handono di Blitar. Saat itu, keduanya terlibat cekcok. Hingga akhirnya Handono memukul kepala Fitriani dengan kayu.

Fitriani pun langsung terjatuh. Agar tidak ketahuan anak-anaknya, Handono mengangkat tubuh korban yang sudah tak bernyawa ke dalam kamar. Ia lalu melucuti baju Fitri, membersihkan darah, dan membungkusnya dengan selimut.

“Setelah itu, pelaku menggali lubang dengan kedalaman sekitar satu meter di kamar untuk mengubur korban,” jelas Danang.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Tribun Jatim


TERBARU