> >

Orang Tua Korban Pelecehan Anak di Mal Bintaro Tunggu Hasil Tes Kejiwaan Pelaku: Nggak Kami Lepas!

Peristiwa | 27 Juni 2022, 16:59 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual. Seorang ibu melaporkan seorang pria ke polisi karena diduga melalukan pelecehan seksual terhadap anaknya di mal Xchange Bintaro. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu orang tua korban pelecehan seksual terhadap anak di mal Bintaro Xchange, Tangerang Selatan, DY, mengatakan pihaknya bersama orang tua korban lainnya tidak menghentikan upaya hukum terhadap pelaku, sebelum pelaku benar-benar dinyatakan mengalami gangguan jiwa oleh dokter ahli.

"Jadi masalah pelaporan itu, menunggu hasil tes kejiwaan orang ini (pelaku) langsung dari ahlinya," tulis DY di akun media sosial pribadinya, Senin (27/6/2022).

Ia menegaskan, informasi yang menyebut pihak korban berdamai dengan pelaku kurang tepat. Sebab, orang tua korban membuat kesepakatan resmi untuk membawa pelaku pelecehan berinisial ABS itu ke rumah sakit jiwa (RSJ) untuk diperiksa.

"Kalau memang gila ya, nggak kami lepas juga. Keluarga tanda tangan, menyetujui untuk memastikan orang ini tetap berada dalam RSJ, nggak dilepas, nggak rawat jalan, nggak dibawa pulang. Stay di RSJ," tulisnya.

Tapi, imbuh dia, kalau hasil pemeriksaan dokter jiwa menunjukkan bahwa pelaku tidak mengidap gangguan jiwa, maka laporan atas tindakan pelecehan seksual yang dilayangkan sebelumnya tetap akan dilanjutkan.

Baca Juga: Heboh Pelecehan Anak di Mal Bintaro Xchange, Ini Penjelasan Polisi

Ia menambahkan, sejak Senin pukul 03.00 WIB dini hari tadi, salah satu orang tua korban telah mendampingi keluarga pelaku dan mengantar pelaku langsung ke RSJ di daerah Tangerang Selatan.

"Tapi tadi aku dikabari lagi, kalau siang ini, sudah dipindahkan ke RSJ di Bogor karena peralatan lebih lengkap dan memadai," pungkasnya.

Sebelumnya, video yang diunggah DY menjadi viral di media sosial lantaran menunjukkan pengejaran pelaku pelecehan seksual terhadap anaknya di sebuah mal.

Dalam video itu, ada beberapa orang tua yang mengejar pelaku dan meminta pihak keamanan mal untuk menangkap pelaku.

Setelah diamankan petugas keamanan mal, pelaku dibawa ke Polres Tangerang. Melansir dari Kompas.com, Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu menyatakan bahwa pelaku mengidap gangguan mental.

"Saat diserahkan oleh pelapor didampingi sekuriti mal ke Polres Tangerang Selatan, pelaku dalam keadaan buang air besar di celana dan bertingkah aneh," ungkap Sarly melalui keterangan tertulisnya, Senin (27/6/2022).

Baca Juga: Viral, Seorang Pria Diduga Lecehkan Anak Kecil di Mal Bintaro XChange

Dia menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan terhadap keluarga pelaku, ternyata ABS sedang dalam pengobatan karena gangguan mental. Keterangan itu diperkuat dengan bukti riwayat pengobatan pelaku ke psikiater dan hasil MRI (magnetic resonance imaging atau pencitraan resonansi magnetis) dari Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro. 

“Hasil pemeriksaan Sat Reskrim terhadap keluarga pelaku, diketahui pelaku sedang dalam pengobatan karena gangguan mental yang diderita setelah dipecat dari pekerjaannya,” jelas Sarly.

Pihak orang tua korban maupun keluarga pelaku sepakat untuk membawa pelaku ke Rumah Sakit Jiwa Dharma Graha Serpong. 

“Jadi pelaku saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Dharma Graha Serpong untuk dilakukan pengobatan,” kata Sarly.

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU