> >

2 Oknum Polisi yang Pukul Warga di Nabire Sudah Minta Maaf, Kapolda Mathius: Pemeriksaan Tetap Jalan

Hukum | 29 Juli 2021, 20:43 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri. (Sumber: KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)

PAPUA, KOMPAS.TV – Dua oknum Polisi yang melakukan kekerasan saat pemungutan suara ulang Pilkada Nabire 2020 sudah berdamai meminta maaf kepada korban.

Permintaan maaf kedua oknum polisi ini dilakukan di Polres Nabire, Rabu malam (28/7/2021).

Dua oknum polisi sebagai perlaku yakni Bripda YW dan Bripda TR. Keduanya merupakan anggota Polres Nabire, sementara korban kekerasan diketahui bernama Nicolaus Mote (29).

Baca Juga: Aniaya Warga di Nabire Papua, 2 Oknum Anggota Polisi Ini Ditahan

Meski sudah berdamai dan saling meminta maaf, Polda Papua memastikan kasus pemukulan warga saat pemungutan suara ulang Pilkada Nabire 2020 tetap berlanjut.

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri memastikan pemeriksaan terhadap dua oknum polisi yang melakukan kekerasan tetap berjalan.

Ia juga menyesalkan insiden pemukulan tersebut terjadi. Mathius menyatakan tindakan yang dilakukan Bripda YW dan Bripda TR, anggota Polres Nabire, saat pengamanan pemungutan suara ulang Pilkada Nabire sudah berlebihan.

Mathius juga menegaskan Polda Papua tidak memberi ruang bagi anggota kepolisian untuk melakukan tindakan yang berlebihan kepada masyarakat.

Baca Juga: Oknum Polisi Dikeroyok Massa Karena Diduga Rampas Motor Warga di Deli Serdang Sumut

"Saya perintahkan untuk segera dilakukan pemeriksaan untuk dibawa ke sidang, dan malam tadi saya perintahkan untuk ditahan," ujar Marhius, Kamis (29/7/2021).

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU